[FFWS SEA 2024] RRQ Kazu Ungkap Alasan Dibalik Mendatangkan MaaL
RRQ Kazu memang tidak ada diposisi yang nyaman di klasemen babak penyisihan Free Fire World Series (FFWS) Southeast Asia (SEA) 2024 kali ini. Saat artikel ini ditulis RRQ Kazu menduduki posisi ke-11 di klasemen keseluruhan babak penyisihan.
Harus mengevaluasi kembali cara dan strategi bermain, RRQ Kazu telah menawarkan beberapa jawaban atas masalah yang mereka hadapi saat bertanding di ajang FFWS, di antaranya adalah mendatangkan pemain baru.
Pemain baru yang bergabung dengan lini pemain RRQ Kazu adalah MaaL yang sebelumnya pernah bermain dengan tim DRAGON PHOENIX.
Dalam sesi wawancara media yang digelar pasca half-season FFWS SEA 2024, Coach Adi menjabarkan alasan RRQ Kazu merekrut pemain yang bernama asli Abdullah Kamal Hasibuan tersebut.
One Player Fits All
Coach Adi menyebut bahwa alasan utama RRQ Kazu memilih MaaL sebagai pemain yang paling cocok untuk memperkuat tim berwarna utama kuning tersebut adalah kemampuannya yang dapat mengisi beberapa role di permainan.
Tertarik sama MaaL, karena di season 7 MaaL (adalah) sosok sniper yang mengerikan. Karena roster FFWS maksimal lima, hanya ada satu cadangan. (Pemain) ‘Gak bisa monoton di satu role. Banyak pertimbangan kalau rolenya monoton. Role yang diisi MaaL bisa mengisi celah yang ada di RRQ Kazu.
-Coach Adi
Coach Adi mengatakan bahwa MaaL tidak hanya memiliki kemampuan di role sniper yang mengerikan, MaaL juga dapat mengisi role fragger, dan rusher dengan hasil yang memuaskan.
Kita butuh sosok player yang mengerti cara bermain, mengerti role masing-masing dan disiplin di dalam role, itu ada di sosok MaaL.
-Coach Adi
Sebelum menyambut MaaL sebagai pemain RRQ, RRQ Kazu telah mencari pemain dari berbagai macam tim di antaranya adalah pemain dari tim Tiger Wong Esports yang telah bubar pada Selasa (11/3) lalu. Salah satunya adalah Bara yang kini berakhir bergabung di tim EVOS Divine.
Apakah "Wings" Akan Terulang Lagi?
Tentu ada beberapa pertanyaan yang muncul mengingat RRQ baru saja melepas Wings yang tergolong tidak mendapat waktu bermain yang lama dari jajaran pemain mereka. Coach Adi menyebut gaya bermain Wings yang tidak fleksibel menjadi alasan utama.
Wings tetap dikasih jam terbang, tapi RRQ gak mau gambling.
Minimal harus ada preparation untuk tahu apa yang bakal dilakuin. Wings lebih dominan di double sniper. Di satu sisi, kebutuhan dari RRQ bukan satu role aja.
RRQ sempat mainin Wings di role lain buat explore role lain supaya gak monoton. Double sniper wing emang bagus banget, tapi role lain gak bisa diisi sama Wings. Wings tidak bisa mencapai ekspektasi dari RRQ Kazu di role-role lain.
- Coach Adi
Tidak Peduli Tekanan dan Hujatan
Nama tim RRQ Kazu tentu mempunyai prestige di dunia esports Indonesia dengan fanbase yang besar yang tentunya, juga membawa tekanan tersendiri. Sebagai pemain terbaru yang bergabung di tim tersebut, MaaL tidak peduli akan tekanan atau hujatan yang mungkin akan dilontarkan padanya.
“Biasa aja sih, bodo amat.”
- MaaL
Keseruan FFWS SEA 2024 masih berlanjut di week-4 saat ini. Tonton keseruannya di kanal YouTube dan media sosial resmi FF Esports ID.