Minecraft, Game yang Mengubah Dunia - Bagian 2
Hai MedForians!
Minecraft, game sandbox cross-platform besutan Mojang ini memulai debutnya pada tahun 2009. Jerih payah Markus ‘notch’ Persson dan kawan kawannya ini meraup keuntungan besar pada bulan bulan pertamanya, apakah perjalanan 9 tahun ini dapat terbayarkan? Mari kita simak ceritanya pada artikel kali ini.
Artikel ini adalah lanjutan dari artikel sebelumya yang mengupas tentang sejarah Minecraft dari mulai dari nol sampai perubahan Mojang Specifications ke Mojang AB. Bagian pertama dari artikel tentang sejarah Minecraft ini bisa dilihat disini.
Sukses yang berkelanjutan
Pada tanggal 12 Januari 2011, mereka menetapkan tonggak sejarah dengan satu juta akun Minecraft teregistrasi, dilanjut 10 juta akun teregistrasi pada saat enam bulan setelahnya. Ini adalah lahan yang tepat, dan sudah saatnya untuk menyebarkan “jaringnya” lebih jauh.
Namun sangat disayangkan, game ini memiliki permasalahan mendasar : Java. Pilihan bahasa pemograman ini meskipun agak canggung, tetapi sempurna untuk persyaratan Minecraft pada masa itu. Itu membantunya mendorong perkembangan pembuat modifikasi dari game ini ke tujuan si pembuat modifikasi itu sendiri, dan memfasilitasi game crossplatform antara PC, Mac, dan Linux.
Modifikasi tersebut, meski tidak didukung, tetapi memperluas game secara positif. Beberapa hal (seperti Piston dan Kuda) menarik perhatian “notch” dan Jens Bergensten untuk mengimplementasikannya ke game itu secara resmi.
Berpindah platform
Minecraft tidak hanya diam di tempat, mereka mengekspansi game mereka ke bahasa C++ dengan Minecraft Pocket Edition dan Minecraft Xbox 360 Edition. Mereka menggaet 4J Studios dalam mengembangkan game ini ke konsol, dan mengumumkannya pada presentasi di E3 2011. Minecraft edisi Java tidak ditinggal begitu saja, edisi ini secara resmi meninggalkan tahap Beta di MineCon Las Vegas pada November 2011 dan menambahkan berbagai fitur seperti The End pada versi 1.0
Itu juga menandai akhir dari peran utama “notch” dari projek tersebut dan diserahkan kepada Jens Bergensten atau yang akrab disebut “Jeb” sebagai peran utama dalam mengembangkan permainan ini.
Sesaat setelah rilis resmi Minecraft, tim dibalik mod multiplayer Bukkit bergabung dengan tim Mojang untuk memperbaiki pengalaman bermain multiplayer dan mengembangkan API mod.
Kerajaan yang berkembang
Didukung dengan angka penjualan dan popularitas yang makin meningkat di kalangan anak-anak, kegiatan ekstra kurikuler Minecraft meningkat. Mainan dan barang bermerek membanjiri rak toko, dan set LEGO Minecraft pertama dibuat, sebulan setelah peluncuran edisi Xbox-nya.
Tercatat sudah satu juta unduhan dalam lima hari, menjual rata rata 17 ribu eksemplar per hari setelah perilisan pada Mei 2012, dan mengumpulkan lebih dari 4 juta penjualan di Xbox Live Arcade pada Oktober 2012.
Pada April 2013, sesaat setelah perilisan dari edisi Raspbery Pi-nya Minecraft, edisi Java dan Pocket Edition melampaui 10 juta penjualannya masing masing. Pada tahun 2013, game ini merilis edisi untuk PS3, PS4, dan juga PS Vita. Minecraft telah melampaui status game indie-nya, dan “notch” sebagai figur yang sering difitnah dari fenomena game terbesar yang pernah ada di dunia, berjuang di bawah tekanan online.
Microsoft mengambil alih
“Adakah yang ingin membeli saham saya di Mojang, sehingga saya bisa melanjutkan hidup saya? Menjadi benci karena mecoba melakukan hal yang benar bukanlah penampilan saya.”, cuit “notch” pada Juni 2014. Sebelumnya ada EA dan Activision Blizzard yang tertarik untuk membeli Mojang, tetapi perusahaan mereka lebih sepakat dengan tawaran Microsoft.
Perusahaan Redmond tidak selalu tertarik pada Minecraft, setidaknya apabila pengembang yang dikontrak Microsoft, Peter Molyneux dapat dipercaya.
“Saya masih ingat ketika saya datang ke hal-hal seperti [Gamescom] kembali di hari-hari Microsoft saya dan berbicara dengan Microsoft. Mereka mengira itu sampah. Anda tau, itu tidak memiliki karakter, tidak mempunyai cerita, tidak memiliki tutorial, grafiknya seperti grafik tahun 1980-an. Mereka sepenuhnya merindukan itu.” ujarnya kepada GameRadar.
Mereka tidak melewatkannya pada akhir 2014. Setelah peluncuran opsi server online berbayar Minecraft Realms, dan sepuluh hari setelah perilisan Minecraft di Xbox One, diumumkan bahwa “notch” dan kawan-kawannya menjual Mojang ke Microsoft dengan harga 2,5 miliar Dollar Amerika.
Selesainya kesepakatan pada 5 November 2014 menjadi tanda berakhirnya keterlibatan pendiri dari perusahaan Mojang, Persson, Porser, dan Carl Manneh resmi meninggalkan Mojang.
Di bawah kepemimpinan baru, tetapi tetap mempertahankan tim pengembang yang sama yang telah mendorongnya sejak langkah awal “notch” di 2011, ekspansi Minecraft bergulir. MineCon 2015 yang dihelat di London Excel Center, memecahkan rekor dunia Guinness untuk konvensi terbesar untuk sebuah videogame.
Diumumkan juga bahwa edisi Pocket Edition juga diport ke Wii U, Windows 10, Samsung GearVR, Apple TV, dan lainnya. Sejak 2016, total penjualan Minecraft secara keseluruhan mencapai 100 juta.
Microsoft sama sekali belum selesai dengan Minecraft. Edisi Pendidikan yang dibangun atas aspek kreatif, pemecahan masalah dari Minecraft yang telah membuatnya menjadi game populer yang menyasar anak muda dan orang dewasa, diluncurkan pada November 2016.
Sementara itu, Pocket Edition akhirnya mencapai versi 1.0 setelah lima tahun pengembangan. Sebuah beta China juga diikuti pada tahun 2017, mendahului pembaharuan dibalik layar yang paling signifikan dalam sejarah Minecraft yaitu Bedrock Engine.
Dirilis sebagai bagian dari pembaruan “Better Together”, Bedrock Engine membawa setiap platform yang dinaungi Pocket Edition menjadi satu. Crossplatform Multiplayer serta penyatuan item DLC diluncurkan, bersamaan dengan grafik 4K dan upgrade terencana ke Minecraft non-Java akan terjadi secara bersamaan.
Masih ada divisi dalam Minecraft, Minecraft Java Edition yang sekarang secara eksplisit melanjutkan pengembangan di bawah tim internal Mojang.
Masa depan dari Minecraft
Apa selanjutnya untuk Minecraft? 144 juta akun berbayar terdaftar dan membanggakan rekor 74 juta pemain simultan pada Januari 2018, dan pasti dalam perjalanan untuk menyingkirkan Tetris sebagai video game terlaris sepanjang masa, Minecraft tidak menunjukkan tanda-tanda kemana-mana.
Modifikasi, didukung dengan integrasi dengan peluncur Twitch, bahkan game ini terus berkembang pesat di YouTube. Penjualan barang pun masih naik, Minecraft telah mejadi pokok upaya komersial Lego. Bahkan akan ada film yang akan dirilis pada Mei 2019, meskipun detail tentang film tersebut saat ini belum banyak diketahui.
Yang kita tahu hari ini adalah : adanya dunia tanpa batas di luar sana. Ide dari seorang pria dan eksperimen pria lain, kini tumbuh menjadi sesuatu yang telah menyenangkan seluruh generasi anak-anak, dan dapat memgubah sudut pandang kita tentang video game.
Minecraft bukanlah mahakarya grafis, bukanlah sebuah game dengan alur cerita AAA. Ini adalah pengalaman yang tetap relevan hari ini seperti yang terjadi pada sembilan tahun lalu, dan berapa banyak game yang bisa melakukan itu?
Nah itu dia cerita dari pengembangan Minecraft dari awal sampai kini sukses dipasaran. Game ini meskipun sudah berumur sembilan tahun lebih, tidak akan usang termakan jaman karena memiliki unsur kebebasan. Semoga artikel ini bisa menginspirasi kalian. Bagikan yuk ke teman atau sodara kamu agar bisa terinspirasi juga!