Ubisoft Umumkan Sekuel Ghost Recon: Wild Lands

Gaming 11 Mei 2019

Hai, MedForians!

Kabar terbaru datang dari Ubisoft yang sebelumnya merahasiakan tentang franchise terbaru dari Ghost Recon. Kali ini, Ubisoft telah resmi mengumumkan hal baru tersebut yakni sebuah sekuel dari game Ghost Recon: Wildlands yang diberi nama Ghost Recon: Breakpoint.

Ubisoft merilis sebuah video yang merupakan trailer yang berisi sedikit narasi pembuka game ini dari seri sebelumnya. Terungkap bahwa Ghost Recon: Breakpoint melanjutkan misi Operation Oracle.

Misi Operation Oracle merupakan update mission di Ghost Recon: Wildlands yang dirilis pada awal Mei kemarin dengan menghadirkan sosok Letkol. D. Walker yang merupakan mantan tim Ghost.

Kali ini Ghost Recon Breakpoint mengambil lokasi di Pulau Auroa, pada video trailer tersebut diperlihatkan bahwa helicopter yang ditumpangi tim Ghost jatuh di kepulauan yang belakangan diketahui bernama Aurora.

Pada pulau tersebut terdapat pusat kegiatan dari Skell Technologies, yang memproduksi drone dan mesin yang dikontrol dengan AI.

Fasilitas ini telah diambil alih oleh sebuah organisasi bernama The Wolves, yang ternyata dipimpin oleh Lt Colonel D. Walker. Ia sendiri merupakan mantan dari tim Ghost.

Kali ini mereka akan memburu kalian di hutan dan pemain akan membutuhkan kamuflase dan sebuah Bivouac untuk bisa selangkah di depan.

Tim Ghost akhirnya hanya menyisakan satu karakter yang kemudian berhasil bertemu dengan tiga personil tim Ghost lain di Kepulauan Aurora.

Setelah mengumpulkan persenjataan mereka membuat perlawan terhadap pasukan The Wolver yang ternyata sudah menguasai fasilitas persenjataan canggih Skell Technology.

Ubisoft juga merilis sebuah video berdurasi 13 menit yang merupakan sebuah walktrough gameplay.

Walktrough tersebut memperlihatkan bahwa tim Ghost berhadapan dengan pasukan The Wolves yang dilengkapi drone bersenjata dan mobile otonom dengan senjata machine gun.

Pada walktrough tersebut juga memperlihatkan beberapa improvisasi gameplay di Ghost Recon Breakpoint.

Salah satunya adalah pemain akan memiliki kapasitas energi, sehingga saat karakter tertembak maka mereka akan berjalan perlahan karena berpengaruh ke bar energi.

Kemudian, adanya berbagai jenis perlengkapan medis yaitu bandage dan medicine. Hal ini berbeda dibandingkan Ghost Recon: Wildlands yang hanya menggunakan satu perlengkapan medis saja.

Lalu yang terakhir, adalah adanya fitur kamuflase yang sangat kompleks. Diperlihatkan bahwa pemain bisa melakukan kamuflase dengan environment yang ada. Misalnya tiarap dan memberikan lumpur di sekujur badan sehingga musuh yang mendekat tidak bisa mendeteksi.

Banyak pihak yang menduga Ghost Recon: Breakpoint bakal mengedepankan gameplay survivalist dan akan diisi crafting. Hal ini berdasarkan teori bahwa tim Ghost tidak lagi menjadi sang pemburu, namun justru diburu oleh musuh.

Sejak perpindahan Tom Clancy’s The Division 2 sebagai game eksklusif di Epic Games Store, Ubisoft nampaknya akan melakukan hal yang sama untuk merilis versi PC game teranyarnya di store tersebut, termasuk Tom Clancy’s: Ghost Recon Breakpoint. Namun bagi pemain yang repot dengan banyaknya DRM, kalian bisa membelinya di website resmi Ubisoft atau Uplay.

Ghost Recon Breakpoint mulai hari ini sudah bisa dipesan pre-order dengan harga $48.99.

Untuk edisi standar, kabarnya juga Ghost Recon Breakpoint akan dirilis di PC, PlayStation 4, dan Xbox One pada tanggal 4 Oktober 2019 mendatang.

Bagaimana MedForians, apakah kalian tertarik untuk membelinya dan merasakan atmosfer peperangan modern dengan map yang sangat luas?

sumber: epicgamestore, ubisoft

Tag

Muhammad Luthfi

Something Inspirational