Line Siap Buka Penukaran Cryptocurrency di Jepang

Teknologi 22 Jun 2019

Hai, MedForians!

Berita terbaru hadir dari Line Corp. Perusahaan pembuat aplikasi chat terkemuka dari Jepang itu disebut bakal meluncurkan sebuah cryptocurrency exchange.

Dilansir dari Bloomberg melalui detikINET, Jumat (22/6), Line bakal menerima lisensi cryptocurrency exchangenya dalam waktu dekat, tepatnya pada Juni ini. Lalu, tempat penukaran mata uang kripto itu bakal beroperasi beberapa minggu setelah mereka mendapat izin.

Penukaran mata uang kripto itu bakal bernama BitMax. Dengan kehadirannya, diharapkan 80 juta pengguna Line di Jepang bisa membeli dan menukar mata uang kripto seperti Bitcoin dan mata uang kripto milik Line yang bernama Link.

Ada satu hal yang harus diingat Line jika mereka serius untuk berbisnis mata uang kripto di Jepang. Yaitu mereka harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap mata uang kripto. Pasalnya, Jepang punya sejarah buruk dengan mata uang kripto.

Sekadar informasi, Mt Gox adalah tempat penukaran mata uang kripto yang berbasis di Jepang. Pada 2014, mereka disebut menangani lebih dari 70% transaksi bitoin di seluruh dunia, dan di tahun yang sama mereka diserang hacker dan mengalami kerugian USD 470 juta.

Namun, Mt Gox bukan satu-satunya tempat penukaran mata uang kripto asal Jepang yang bermasalah. Ada juga Coincheck yang diretas dan merugi USD 530 juta pada Januari lalu.

Di Jepang, mata uang kripto sering tersangkut kasus pencucian uang. Pada 2018, ada 6000 kasus pencucian uang yang melibatkan mata uang kripto, tepatnya hanya sembilan bulan pertama pada 2018 lalu. Sementara pada tiga bulan terakhir, Financial Services Agency (FSA) Jepang menerima lebih dari 1.000 kasus terkait mata uang kripto.

Bahkan, April 2019 lalu FSA menggerebek dua tempat penukaran mata uang kripto karena pelanggaran aturan anti pencucian uang.

Tag

Visio

Hanya seorang budak korporat yang menyukai game, manga, anime.