Niantic Gugat Pembuat Cheat Pokemon Go dan Ingress
Hai, MedForians!
Beriita berikut ini mengenai Niantic yang menggugat pembuat aplikasi curang untuk Pokemon Go dan Ingress, atau lebih dikenal dengan Cheat.
Dilansir dari Bussiness Insider via detikINET, Selasa (18/6), Niantic menggugat kelompok hacker bernama Global++ yang membuat aplikasi cheat Pokemon Go dan Ingress versi tidak resmi yang memiliki fungsi membantu pemain untuk curang dan memberikan keuntungan dalam game.
Aplikasi tersebut tidak hanya membantu pemain dalam berbuat curang, tetapi aplikasi juga melanggar hak cipta intelektual dari Niantic. Gugatan ini muncul ketika menjelang peluncuran game terbaru Niantic, Harry Potter: Wizard Unite yang saat ini dalam proses uji coba beta di New Zealand dan Australia.
Niantiic mengklaim bahwa Global++ telah menciptakan aplikasi curang untuk gamee terssebut, yaiitu Potter++. Gugatan dari Niantic juga menyebutkan Ryan Hunt sebagai pemimpin grup dan pengembang aplikasi, serta Alen Hundur yang membantu mengembangkan dan menyebarkan aplikasi tersebut melalui YouTube.
Niantic juga menyeret sekitar 20 anggota Global++ lainnya yang tidak diiidentifikasikan secara pribadi dan Niantic menuduh Global++ mendapatkan keuntungan dari aplikasi tersebut dengan layanan berlangganan.
Niantic ingin Global++ untuk berhenti mendistribusikan aplikasi cheat tersebut dan berhenti untuk merekayasa balik kode dari game Niantic.
Saat ini, Global++ belum merespon gugatan inii secara langsung, tetapi mereka telah menghapus Discord milik mereka dan mengatakan akan tutup untuk waktu yang tidak ditentukan untuk menghormati proses kewajiban hukum.