Ini Alasan Mengapa Final Fantasy VIII Remaster Terlambat Diumumkan

Gaming 4 Jul 2019

Hai, MedForians!

Square Enix mengungkapkan selama konferensi pers E3 pada bulan Juni bahwa mereka akan merilis Final Fantasy VIII Remastered, versi remaster Final Fantasy VIII, di PlayStation 4, Xbox One, Switch dan PC via Steam tahun ini. Pengumuman ini muncul sekitar setahun setelah Final Fantasy VII, IX, X / X-2 HD, dan XII diumumkan.

Sutradara game Final Fantasy VIII, Yoshinori Kitase ketika diwawancara pada Famitsu, menjelaskan bahwa alasan mengapa pengumuman itu tertunda adalah karena permainan memiliki peningkatan grafis yang luas untuk peringatan ke-20.

Rencana awalnya adalah untuk merilis game pada konsol generasi saat ini dengan grafis seperti sebelumnya.

Namun, karena peringatan 20 tahun permainan dan transisi dari SD ke HD, kami memutuskan bahwa perlu untuk meningkatkan kualitas karakter.

Yoshinori Kitase, Sutradara Game FFVIII

Keputusan yang bulat dari sutradara FFVIII terjadi hampir sesaat sebelum game tersebut diumumkan. Sehingga mereka menyusun kembali jadwal pengumuman mereka.

Famitsu telah bertanya apakah Square Enix telah kehilangan sebagian dari data Final Fantasy VIII, karena ini telah menjadi masalah dengan judul lain, tetapi menilai dari tanggapan Kitase, itu bukan alasan utama mengapa Final Fantasy VIII Remaster sempat terlambat.

Kitase juga menyebutkan bahwa versi remaster tidak akan memasukkan game Chocobo World (Odekake Chocobo) PcketStation game. Mini-game asli menawarkan barang koleksi eksklusif yang dapat ditransfer ke Final Fantasy VIII, tetapi meskipun Chocobo World tidak akan ada lagi, barang-barang ini dapat diperoleh melalui kemampuan Rinoa’s Angelo Search. Kitase mengatakan bahwa akan lebih mudah untuk mendapatkan barang tersebut dibandingkan dengan game aslinya.

Voice Acting

Sementara itu, ada rumor yang beredar mengatakan bahwa Square Enix akan menghadirkan fitur voice acting ke dalam versi remaster. Voice acting akan hadir untuk karakter-karakter Squall, Rinoa, Seifer, hingga Edea.

Voice acting ini bakal berbahasa Inggris dan Jepang, dengan subtitle berbagai bahasa, mulai Perancis, Italia, Jerman, hingga Spanyol.

Bocoran voice acting (sumber: Onlysp)

Final Fantasy VIII sendiri sebelumnya hadir di konsol PlayStation dan PC pada 1999-2000. Kisahnya menceritakan petualangan penuh emosi dari Squall dan kekasihnya, Rinoa untuk menghentikan iblis yang berniat menguasai dunia.

Sumber: Anime News Network

Tag

Ikramullah

Tukang review game. Hobi saya sumpah-serapah dengan teknologi baru.