Sempat Down, Pihak OVO Meminta Maaf
Hai, MedForians!
Berita terbaru hadir dari layanan pembayaran dan transaksi online Ovo. Pengguna sempat mengeluhkan gangguan dalam menggunakan layanan tersebut.
Dilansir dari Kompas Tekno, Senin (12/8), Sejumlah pengguna mengeluhkan dompet digital tersebut mengalami error di jejaring sosial Twitter.
Sebagian pengguna mengaku tidak bisa login. Ada pula yang tidak bisa melakukan transaksi topup mereka setelah menunggu beberapa lama, padahal saldo di rekening bank mereka telah terpotong.
@ovo_id status berhasil tapi saldo ovo belum juga masuk , apa sedang eror atau gimna nih kak
— EI (@NurLestia) August 12, 2019
Sebagian lainnya mengaku tidak bisa melakukan pemesanan ride sharing Grab dengan menggunakan metode pembayaran Ovo.
Grab lagi error kah ? Kok gue 2x order pke ovo saldonya ga kepotong.
— 𝓐𝓰𝓪 𝓐𝓷𝓭𝓱𝓲𝓴𝓪 (@agndhkaaaaa) August 12, 2019
Pihak Ovo sendiri melalui akun Instagram resminya telah mengonfirmasi bahwa saat ini sedang terjadi gangguan. Pihak Ovo juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
“Mohon maaf atas gangguan bertransaksi dengan OVO di OVO, Grab, dan Tokopedia. Jangan khawatir, saat ini tim terbaik kami sedang berusaha memperbaikinya,” tulis pernyataan resmi pihak OVO via akun Instagram.
“Kami akan segera menginformasikan saat OVO sudah dapat digunakan kembali,” tambah Ovo.
Berdasarkan pantauan redaksi, layanan OVO ini baru bisa mengantisipasi masalah ini pukul 12.46 WIB ketika redaksi hendak melakukan topup melalui salah satu bank swasta. Penulis sempat beberapa kali mengalami gagal top up sejak pukul 10.30 WIB. Belum diketahui apakah pengguna lain masih mengalami gangguan layanan atau tidak.
Hingga akhir tahun lalu, OVO memiliki 115 juta pengguna lebih. Perusahaan teknologi finansial (fintech) ini memiliki lebih dari 500 ribu mitra, dan digunakan untuk layanan transportasi Grab.