Bersaing Dengan Apple Arcade, Google Play Pass Resmi Diluncurkan
Hai, MedForians!
Belum lama setelah layanan game berbasis langganan milik Apple, Apple Arcade, diluncurkan, Google juga meluncurkan layanan game berbasis langganan milik mereka, yaitu Google Play Pass.
Dilansir dari IGN melalui Antara News pada Rabu (25/9), pengguna Google Playstore dapat membayar sekitar 4,99 USD (sekitar 70 ribu Rupiah) per bulan, untuk menikmati layanan game ini. Layanan game ini menyediakan akses lebih dari 350 game dan aplikasi yang akan ditambah setiap bulannya.
Selain hadir dalam paket perseorangan (personal), layanan berlangganan ini juga tersedia untuk paket keluarga (family subscription). Jumlah pengguna (user) maksimal dalam paket keluarga tersebut yaitu sebanyak 5 orang dalam satu akun.
Keuntungan dari berlangganan dalam paket ini adalah para pengguna dapat melakukan pembelian dalam aplikasi (in app purchase), paywalls, dan menikmati layanan game dan aplikasi tanpa iklan (zero ads). Cara berlangganan layanan Google Play Pass dapat ditemukan dengan cara membuka Google Playstore, lalu mengetuk ikon menu di bagian kiri atas, dan mencari Play Pass dengan logo/ ikon “tiket”.
Beberapa game yang termasuk dalam layanan Google Play Pass ini adalah versi mobile dari game Stardew Valley, Monument Valley 1 dan 2, Terarria, Star Wars: Knights of the Old Republic, LIMBO, Journey’s Old Man, dan masih banyak gim lainnya.
Selain untuk kalangan pemain (gamer), Google juga menyebutkan bahwa pihaknya sangat terbuka kepada para pengembang gim (developer game). Google merasa senang bila para developer ingin menempatkan game mereka di layanan Google Play Pass.
Untuk sementara waktu, layanan Google Play Pass akan tersedia mulai minggu ini di Amerika Serikat. Sedangkan untuk negara-negara lain, akan diluncurkan juga dalam waktu dekat.