Update Samsung Galaxy S20 Bawa Refresh Rate 120Hz dan Resolusi WQHD+

Teknologi 20 Feb 2020

Di masa sekarang, refresh rate yang tinggi adalah salah satu hal yang menjadi titik jual dari sebuah ponsel, apalagi yang sekelas flagship.

Dahulu, fitur ini hanya dibekali khusus untuk ponsel “gaming” seperti Asus ROG Phone. Kini, seolah tak mau kalah, berbagai vendor berlomba-lomba memasukkan fitur ini ke dalam produk mereka, termasuk Samsung. Kelebihan dari refresh rate yang tinggi adalah pergerakan di layar yang semakin halus dan tidak adanya “artefak” yang mengganggu. Namun, tentu saja akan memakan daya lebih besar.

Dilansir dari XDA Developer, Kamis (20/2), Samsung sendiri membekali refresh rate yang tinggi untuk lini ponsel anyar mereka, Galaxy S20.

Fitur refresh rate 120Hz ini hanya dikhususkan untuk mode resolusi Full HD alias 1080p saja, tidak untuk mode resolusi layar yang lebih tinggi. Tentu saja karena alasan daya.

Pihak Samsung telah berencana menerbitkan update terbaru yang akan membawa refresh rate 120Hz di mode 1080p ke dalam mode WQHD+. Sehingga, pengguna dapat merasakan halusnya animasi ponsel saat menu digeser, dan tentu saja bermain game favorit dalam mode WQHD+ dengan refresh rate yang tinggi tersebut.

Max Weinbach dari XDA Developers menyatakan dalam cuitannya di Twitter, bahwa pihak Samsung tengah bekerja dalam optimalisasi software, dan akan merilisnya dalam waktu 1-3 bulan ke depan.

Refresh Rate mencapai 120 Hz

Di tempat terpisah, Ice Universe memberi bocoran berupa cuplikan layar untuk firmware yang tengah dikembangkan yang memungkinkan pengguna memilih mode refresh rate 120Hz ke mode resolusi yang tertinggi.

Ia menyatakan jika mode refresh rate tinggi ini juga akan masuk dalam mode dinamis, yang dikatakan jauh lebih baik ketimbang dikhususkan untuk mode resolusi Full HD.

Ross Young, CEO dan pendiri dari Display Supply Chain Consultants (DSCC) membalas cuitan Max, bahwa Samsung tidak perlu memikirkan soal konsumsi daya andai mereka menggunakan layar LTPO (low-temperature polycrystalline oxide) yang memungkinkan untuk mengatur refresh rate berbasis interaksi pengguna secara dinamis.

Namun, Ross menyatakan jika teknologi tersebut belum akan masuk ke lini ponsel pada kuartal ke-4 tahun ini atau tahun depan. Teknologi ini baru digunakan pada beberapa jam pintar, seperti Apple Watch 5 dan Samsung Galaxy Watch Active 2.

Tag

Rizuki

Hanya seorang budak korporat yang menyukai game, manga, anime.