Konser Hypnosis Mic Hingga Event Touhou Project Doujinshi Dibatalkan Akibat Virus Corona
Pemerintah Jepang pada hari Selasa (10/3) telah memutuskan untuk melarang seluruh acara besar hingga akhir Maret di seantero negeri matahari terbit itu, menyusul kekhawatiran akan Virus Corona COVID-19 yang sedang melanda berbagai negara. Alhasil beberapa acara besar yang akan dilaksanakan pun terpaksa dibatalkan, termasuk konser Hypnosis Mic dan Touhou Project Doujinshi.
Dilansir dari Anime News Network, Jumat (13/3), situs web resmi untuk Hypnosis Mic telah mengumumkan pada hari Kamis (12/3) kemarin bahwa acara konser mereka yang bertajuk “Hypnosis Mic – Division Rap Battle – 5th Live@Saitama Six Shots to The Dome” telah dibatalkan menyusul kekhawatiran akan penyebaran virus tersebut.
Sebelumnya, acara ini dijadwalkan akan diadakan pada 28 hingga 29 Maret di MetLife Dome, Tokorozawa, Saitama. Penyelenggara menyatakan bahwa mereka memprioritaskan kesehatan dan keselamatan para staf dan pengunjung.
Siaran langsung acara ini yang dijadwalkan di bioskop se-Jepang pun juga dibatalkan pada hari yang sama, dengan kompensasi pengembalian uang untuk masing-masing acara.
Selain itu, situs web resmi untuk acara Touurei Jinja Reitaisai Doujinshi ke-17 Touhou Project juga ditunda melalui pengumuman pada hari Kamis (12/3). Acara ini dijadwalkan pada 22 Maret di Twin Messe, Shizuoka, setelah pemerintah Jepang memberi mereka opsi pembatalan atau melanjutkannya di lain waktu. Staf pun juga memberikan kompensasi kepada pengunjung yang sudah terlanjur membeli tiket dengan mengembalikannya ke toko buku atau pengecer lainnya.
Pandemik Virus Corona
Perdana Menteri Shinzou Abe telah mengumumkan pada 27 Februari bahwa pemerintah menghimbau agar seluruh sekolah di Jepang diliburkan hingga akhir liburan musim semi pada awal April menyusul penyebaran Virus Corona di negara itu. Ia juga menghimbau agar masyarakat sebaiknya tinggal di rumah dan menghindari keramaian, serta menutup tempat-tempat wisata dan membatalkan acara-acara besar.
Virus Corona yang diketahui berasal dari Wuhan, Tiongkok kini mulai menyebar ke berbagai negara di dunia. WHO menyatakan bahwa ada sekitar 118 ribu orang lebih terinfeksi di seluruh dunia dengan korban tewas mencapai lebih dari 3000 orang. Di Indonesia sendiri, pemerintah telah mengumumkan bahwa saat ini ada sekitar 69 orang terinfeksi dan 4 orang meninggal dunia, terhitung sejak malam ini.