Seiyuu Megumi Ogata Minta Pengertian Fans Soal Gangguan Produksi Anime Akibat Virus Corona

Pop Kultur 10 Mar 2020

Seiyuu dari anime Evangelion dan Toilet-Bound Hanako-Kun, Megumi Ogata mencuitkan himbauannya di Twitter pada Senin (9/3) kemarin untuk meminta para penggemar anime agar tidak panik ataupun menggunakan bahasa katastropik (anggapan malapetaka besar) tentang gangguan produksi anime akhir-akhir ini karena kekhawatiran akan wabah Virus Corona (COVID-19).

Dilansir dalam Anime News Network, Selasa (10/3), Ogata menulis dalam akun Twitternya bahwa para penggemar anime seharusnya memaklumi situasi dan kondisi apa yang terjadi saat ini.

“Saya pikir ada beragam perasaan saat ini. Tapi tolong, tolong jangan katakana hal-hal seperti sakuga houkai (kualitas animasi turun drastis) atau itu tidak bergerak (merujuk pada produksi anime). Dengan keadaan di Tiongkok, Korea, dan negara-negara lain (Virus Corona), sungguh menakjubkan bahwa semuanya ada di udara. Sementara pemotongan produksi menyakitkan bagi semua orang yang bekerja di sisi itu, kami bekerja sekeras yang kami bisa. Jadi tolong.”

Penundaan jadwal rilis

Sebagaimana yang diketahui, beberapa anime dan film mengalami penundaan akibat epidemi ini. Episode ketujuh dari serial To Aru Kagaku no Railgun T harus mengalami penundaan seminggu. Selain itu, episode ketujuh dari serial Infinite Dendogram juga mengalami hal yang sama.

Sementara itu, beberapa serial anime dan film seperti Re : Zero kara Hajimeru Isekai Seikatsu Season 2, Maou Gakuin no Futekigousha, Eiga Doraemon : Nobita no Shin Kyoryu, serta Shimajirou ke Sora Tobu Fune mengalami perubahan jadwal tayang dari yang telah direncanakan sebelumnya.

Kekhawatiran akan wabah Virus Corona ini juga membuat acara-acara besar di Jepang, yakni AnimeJapan 2020 dan acara penggemar seperti Love Live School Idol Festival, Idolm@ster Million Live, dan Final Fantasy VII Remake harus dibatalkan.

Wabah Virus Corona (COVID-19) kini sedang melanda banyak negara di dunia. Menurut data WHO, di Jepang sendiri ada sekitar 455 kasus infeks dengan 6 kematian akibat virus ini. Sedangkan di Indonesia saat ini, pemerintah pusat telah mengkonfirmasi bahwa ada 19 orang yang diketahui positif terinfeksi COVID-19 dan saat ini tengah menjalani isolasi.

Update: jumlah korban yang terpapar virus Corona di Indonesia bertambah jadi 27 orang.

Tag

Wahyu Soetisna

Just a person who loves to write somethings