Survei di Jepang Klaim Aktor dan Seiyuu Paling Terdampak Finansial Akibat Virus Corona

Pop Kultur 4 Apr 2020

Kabar buruk menanti dunia entertainment Jepang, tak terkecuali bagi aktor ataupun seiyuu. Sebuah survei di Jepang menemukan bahwa hampir 80 persen aktor dan aktor pengisi suara (atau lebih dikenal dengan seiyuu) yang memberikan tanggapan menghadapi kesulitan hidup karena pekerjaan mereka dibatalkan akibat wabah virus Corona (CoVID-19).

Dilansir dari NHK, Sabtu (4/4), Serikat Aktor Jepang menggelar survei itu dalam masa tiga hari hingga hari Kamis (2/4) lalu. Total 528 aktor serta seiyuu memberikan tanggapan. Survei itu dilakukan setelah pentas teater dan produksi film dibatalkan atau ditunda akibat pandemi Virus Corona.

Mengenai bayaran bagi pentas yang batal, 75,7 persen mengatakan mereka belum dibayar untuk pekerjaan yang sebelumnya sudah dijadwalkan untuk dipentaskan. Hanya 24,3 persen mengatakan mereka telah menerima pembayaran untuk sebagian atau seluruh pekerjaan mereka.

Saat ditanya tentang situasi sekarang, 52,3 persen mengatakan bahwa mereka harus menguras tabungan pribadinya. Selain itu, 26,3 persen mengatakan mereka sampai meminjam uang kepada kerabatnya karena tidak memiliki tabungan yang cukup untuk kehidupan sehari-hari.

Aktor Nishida Toshiyuki, yang mengepalai Serikat Aktor Jepang, bulan lalu membuat imbauan mendesak dan dukungan dari pemerintah.

Beliau mengatakan survei telah menunjukkan bahwa para aktor telah kehilangan pekerjaan dan penghasilan dan dalam bahaya menjadi tidak bisa hidup. Dia mengatakan akan terus mencari bantuan dari pemerintah.

Tag

Rizuki

Hanya seorang budak korporat yang menyukai game, manga, anime.