Microsoft Dikabarkan Pecat Jurnalis untuk Digantikan dengan Robot
Sejumlah jurnalis dikabarkan telah dipecat usai Microsoft memutuskan untuk menggantinya dengan perangkat lunak kecerdasan buatan, atau dikenal juga sebagai Artificial Intelligence (AI).
Dilansir dari The Guardian, Minggu (31/5), staf yang memelihara halaman beranda berita di situs web Microsoft MSN dan browser Edge-nya, yang digunakan oleh jutaan orang Inggris setiap hari, telah diberitahu bahwa mereka tidak lagi diperlukan karena robot sekarang dapat melakukan pekerjaan tersebut.
Sekitar 27 orang yang dipekerjakan oleh PA Media (sebelumnya bernama Press Association) diberitahu pada hari Kamis (28/5) bahwa mereka akan kehilangan pekerjaan dalam waktu satu bulan setelah Microsoft memutuskan untuk berhenti mempekerjakan manusia dalam memilih, mengedit, dan menyusun artikel berita di beranda.
Karyawan diberi tahu keputusan Microsoft untuk mengakhiri kontrak dengan PA Media diambil dalam waktu singkat sebagai bagian perubahan global dari manusia demi pembaruan otomatis untuk berita.
“Saya menghabiskan seluruh waktu untuk membaca tentang bagaimana otomatisasi, dan AI akan mengambil semua pekerjaan kami. AI juga mengambil pekerjaan saya,” ujar salah satu anggota staf yang bekerja di tim tersebut.
Anggota staf tersebut menambahkan bahwa keputusan untuk mengganti manusia dengan perangkat lunak sangat berisiko, karena staf yang ada berhati-hati untuk tetap berpegang pada “pedoman editorial yang sangat ketat”.
Mereka juga memastikan bahwa pengguna tidak disajikan dengan konten kekerasan ataupun tidak pantas ketika membuka browser mereka, yang sangat penting bagi pengguna berusia muda.
Tim yang bekerja di situs Microsoft tidak melaporkan berita asli tetapi masih melakukan kontrol editorial, memilih cerita yang diproduksi oleh organisasi media besar lain, dan mengedit konten serta berita utama yang sesuai dengan format.
Artikel-artikel tersebut kemudian di-host di situs web Microsoft, dengan perusahaan teknologi tersebut berbagi pendapatan iklan dengan penerbit berita asli.
Kurasi manual dari berita juga memastikan bahwa tajuk berita menjadi jelas dan sesuai untuk formatnya, sambil mendorong penyebaran opini politik dan menghindari berita yang tidak dapat dipercaya, sekaligus menyoroti artikel menarik dari outlet yang lebih kecil.
Beberapa jurnalis yang berpengalaman sekarang kini menghadapi sejumlah rintangan, dimana banyak jurnalis sudah dihadapi masalah redudansi. Sementara jurnalis yang lain juga terancam mulai digantikan AI.
Mereka sekarang menghadapi tantangan berat untuk mendapatkan pekerjaan di tempat lain ketika seluruh industri mencari cara untuk memotong biaya. Tim lain di seluruh dunia diperkirakan akan terpengaruh oleh keputusan Microsoft untuk mengotomatiskan kurasi situs berita.
Tanggapan PA Media
Secara umum bersama dengan media lainnya, PA Media menghadapi tantangan keuangan yang sulit dan harus memundurkan beberapa staf dan meminta staf lain untuk melakukan pemotongan gaji.
Perusahaan ini diketahui telah berkembang di luar bisnis kantor berita tradisional, baru-baru ini telah membeli saham bisnis dari Alamy tak lama sebelum pandemi menghancurkan industri media.
“Kami sedang dalam proses menghentikan tim Microsoft yang bekerja di PA, dan kami melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung individu yang bersangkutan. Kami bangga dengan pekerjaan yang telah kami lakukan dengan Microsoft dan tahu telah memberikan layanan berkualitas tinggi,” kata seorang juru bicara dari perusahaan tersebut.
“Seperti semua perusahaan, kami mengevaluasi bisnis secara teratur. Ini dapat menghasilkan peningkatan investasi di beberapa tempat dan, dari waktu ke waktu, penempatan kembali di tempat lain. Keputusan tersebut bukan hasil dari pandemi saat ini,” ungkap juru bicara dari Microsoft