Segway, Kendaraan Roda Dua yang Dulu Hits Kini Diberhentikan Produksinya

Teknologi 30 Jun 2020

Adakah yang tau Segway? Ya, kendaraan beroda dua yang mengunakan keseimbangan tubuh sebagai pengendali gerakannya. Namun, kabar terbaru nampaknya menjadi akhir dari kendaraan roda dua yang pernah hits di beberapa tahun lalu.

Dilansir dari Detik.com, menurut laporan eksklusif dari Fast Company, Segway Inc akan menghentikan produksi kendaraan listrik legendaris tersebut pada 15 Juli di fasilitas pabrik di New Hampshire, Amerika Serikat. Sebagian pegawai pun kena PHK, tersisa 12 orang untuk menangani garansi dan perbaikan perangkat yang masih digunakan saat ini.

Tidak jelas sampai kapan perusahaan tersebut memberi dukungan pada alat transportasi segway ini. Diketahui juga bahwa perusahaan tersebut mengalihkan fokusnya ke produk lain, bukan kepada alat transportasi segway tersebut.

Kabar ini merupakan akhir yang cukup menyedihkan mengingat Segway langsung ngehits sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2001. Kendaraan ini diyakini akan merevolusi transportasi pribadi.

Segway pertama kali dibuat oleh insinyur asal Amerika Serikat, Dean Kamen. Tapi di kemudian hari, Segway model awal ini kebanyakan hanya dipakai di bandara atau oleh aparat, tidak begitu diminati warga biasa.

Bahkan ada beberapa kecelakaan yang melibatkan sosok penting yang memakai Segway. Pada tahun 2003 misalnya, George W Bush jatuh dari Segway yang ia kendarai di rumah orang tuanya.

Pada tahun 2015, Usain Bolt yang sedang merayakan kemenangannya di lintasan lari ditabrak kameramen yang memakai Segway. Untungnya tidak terjadi luka serius.

Paling tragis menimpa pemilik Segway, Jimi Heseleden, yang sempat membeli perusahaan itu pada tahun 2009. Ia jatuh ke sungai di Inggris menggunakan salah satu kendaraan Segway dan meninggal dunia.

Segway Inc kini dimiliki oleh perusahaan asal China, Ninebot, yang melakukan aksi akuisisi pada tahun 2015. Mereka punya berbagai produk termasuk skuter dan kursi roda.

Tag

Dimas Febrianto Pratama

Tech Enthusiast, Kuli Jawa