Setelah Menemani Selama 44 Tahun, Komik Donal Bebek Umumkan Edisi Terakhirnya

Pop Kultur 20 Jun 2020

Sebuah hal pasti akan mencapai titik akhirnya apabila terdapat sesuatu lainnya yang lebih baru. Dan tidak dapat dipungkiri lagi, persaingan komik cetak terhadap media elektronik saat ini menjadi salah satu kendalanya.

Seperti yang terjadi pada komik dari salah satu karakter utama Disney, yaitu Donal Bebek. Dilansir dari Kontan, mulai 29 Juni 2020 nanti komik sang bebek yang sangat berisik saat berbicara ini tidak akan terbit lagi di Indonesia. Itu berarti sudah 44 tahun sejak kemunculan awal mereka di rak toko buku di Indonesia pada 5 Juni 1976.

Salam perpisahan dari redaksi Album Donal Bebek

“Sedih, kecewa, sudah pasti dirasakan oleh seluruh pembaca setia. Tapi inilah garis kehidupan album petualangan keluarga bebek berbaju kelasi di Tanai Air kita. Pembaca budiman, mari mengenang semua yang indah bersama Album Donal Bebek. Bacaan yang menghadirkan senyum dan tawa. Terdapat ribuan cerita petualangan keluarga Disney yang mengocok perut dan tidak jarang membuat gemas, jengkel atau penasaran,”

redaksi Album Donal Bebek dikutip dari Kompas.tv

Devy Situmorang, Group Editorial Grid Network membenarkan informasi tersebut.

“Betul akan tutup,” kata beliau.

Ia pun memberi alasan penyebab tidak laginya komik Album Donal Bebek dan kawan-kawannya menyapa pembaca di Indonesia.

“Jadi tidak ada kesepkatan dengan DIsney mengenai perpanjangan kontrak,” lanjutnya.

Donal Bebek sendiri merupakan salah satu produk dan merek dagang kepunyaan The Walt Disney Company.

“Untuk itu, AWD 29 Juni 2020 menjadi penerbitan yang terakhir,” ucapnya.

Meskipun karakter-karakter seperti Donal, Daisy, sang trio Kwak Kwik Kwek, si bebek kaya raya Paman Gober, professor Lang Ling Lung, Mimi Hitam, dan si tetangga menyebalkan Pak Pakijan akan hengkang dari tanah air, kalian tidak perlu khawatir.

Album Donal Bebek sendiri saat ini diterbitkan oleh Grid Network, yang menjadi salah satu lini bisnis dari Grup Kompas Gramedia, serta masih terafiliasi dengan Kontan.co.id.

Tag

Yoan Fernanda

Seorang penggemar Pop Culture, baik Western, Korea, maupun Jepang. Dan seorang Petrolhead, fans berat Subaru #FL4TISJUSTICE