Setelah Sekian Lama Hilang, CEO Alibaba Jack Ma Akhirnya Muncul Ke Publik
Jack Ma, CEO dari perusahaan ternama Tiongkok Alibaba Group akhirnya muncul kembali untuk pertama kalinya sejak pemerintah Tiongkok menekan kerajaan bisnisnya hampir tiga bulan lalu. Sebuah video streaming telah diunggah yang membuat saham Alibaba Group Holding Ltd. melonjak, namun meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang nasib miliarder tersebut.
Dilansir dari Bloomberg, Jack Ma berbicara singkat pada hari Rabu (20/1) selama acara tahunan yang ia selenggarakan untuk mengenali guru pedesaan. Dalam salah satu video yang diunggah secara daring tersebut, konglomerat paling terkemuka di Negeri Tirai Bambu itu terlihat sedang melakukan tur sekolah dasar di kampung halamannya di Hangzhou.
Jack Ma yang menghilang dari publik sejak regulator menangguhkan penawaran umum perdana perusahaan fintech miliknya, Ant Group Co., mengatakan kepada para guru bahwa ia akan menghabiskan lebih banyak waktunya untuk filantropi. Ia tak sedikit pun menyinggung tentang perselisihannya dengan otoritas Beijing.
Ant sendiri mengkonfirmasi keaslian video tersebut yang pertama kali diposting via blog, namun menolak untuk berkomentar lebih lanjut. Sementara pada waktu yang sama, saham Alibaba yang memiliki sepertiga dari Ant melonjak 8,5% di Hongkong dan naik hampir pada level yang sama dalam perdagangan pra-pasar Amerika Serikat.
Berselisih dengan Beijing
Permasalahan ini bermula saat Jack Ma berpidato pada bulan Oktober lalu yang menyinggung “pegadaian” pemberi pinjaman China, regulator yang tidak mendapatkan internet, serta “orang tua” dari komunitas perbankan lokal. Pidato kontroversialnya tersebut lalu memicu otoritas Beijing memerintahkan Ant untuk merombak bisnisnya dan memulai penyelidikan antitrust terhadap Alibaba. Semenjak saat itulah Jack Ma dinyatakan “hilang”, hingga ia muncul kembali melalui sebuah video pada hari Rabu (20/1).
“Belakangan ini saya dan rekan kerja saya belajar dan berpikir. Kami membuat resolusi yang lebih tegas untuk mengabdikan diri pada filantropi pendidikan”, ujar Jack Ma melalui acara tersebut.
Meski lokasi tepat keberadaannya sekarang masih belum jelas, namun kemunculan Jack Ma di forum publik dinilai dapat membantu meredam rumor tentang nasibnya di negara yang dikenal sangat ketat dalam kebebasan berekspresi tersebut.