Google Kumpulkan Data 20x dari Android Lebih Banyak Daripada iOS?

Teknologi 2 Apr 2021

Bagi perusahaan teknologi, salah satu hal terpenting adalah privasi pengguna terhadap data mereka. Bagi beberapa orang, bagaimana perusahaan teknologi dalam mengamankan data-data pribadi adalah hal yang mutlak.

Mungkin itulah yang dibanggakan oleh Apple ketika membicarakan soal privasi. Lebih lanjut, terdapat sebuah studi terkini yang menunjukkan bahwa Google mengumpulkan data terhadap Android 20 kali lebih banyak daripada data yang dikumpulkan oleh Apple terhadap iOS!

Berdasarkan laporan dari Ars Technica, studi ini dilakukan oleh Douglas Leith dari Trinity College di Irlandia dengan menganalisa data telemetri yang dikirimkan langsung ke perusahaan induk, dalam hal ini adalah Apple dan Google. Data telemetri yang dikirimkan bukan hanya data dari pre-installed apps, namun juga ketika perangkat dalam kondisi idle.

Tidak hanya OS saja yang mengirimkan data ke Apple dan Google. Layanan dan aplikasi pre-installed juga melakukan koneksi bahkan ketika aplikasi tersebut tidak dibuka ataupun digunakan. Dimana iOS secara otomatis mengirimkan data dari Siri, Safari, dan iClod kepada Apple, Android mengumpulkan data dari Chrome, YouTube, Google Docs, Safetyhub, Google Messenger, jam, dan Google search bar.

Berikut adalah tabel yang menunjukkan data perangkat yang dikirimkan ke Apple atau Google ketika pengguna tidak log-in:

summary-ios-android

Lebih lanjut, Leith mengatakan bahwa perangkat Android mengirimkan data sebesar 1MB dibandingkan dengan iOS mengirimkan data sebesar 42KB. Dengan waktu idle setiap 12 jam, Android juga mengirimkan data sebesar 1MB dibandingkan dengan iOS mengirimkan data sebesar 52KB pada periode waktu yang sama.

Google Tidak Setuju!

Salah satu perwakilan dari Google mengatakan bahwa pihaknya tidak setuju dengan metodologi penilitan dalam pengumpulan data, sebagaimana beralasan bahwa baik Android maupun iOS sama-sama mengumpulkan data demi memastikan software dapat selalu up-to-date dan memastikan semua berjalan dengan semestinya.

Berikut adalah pernyataan perwakilan Google terhadap Ars Technica:

Kami mengidentifikasi kejanggalan pada metodologi penelitian untuk mengukur besarnya volume data dan tidak setuju dengan hasil penelitian yang menyimpulkan bahwa Android mengirimkan data 20 kali lebih banyak daripada iPhone. Menurut dari penelitian kami, penemuan tersebut tidak sesuai dengan urutan besarnya, dan kami memperhatikan metodologi tersebut dengan para peneliti sebelum dipublikasi.

Penelitian ini menguraikan bagaimana kinerja dari smartphone secara garis besar. Mobil modern mengirimkan data mengenai komponen kendaraan, status keselamatan dan jadwal servis kepada pabrikan mobil, dan telepon seluler bekerja dengan cara yang sama. Laporan ini merincikan komunikasi tersebut, yang dapat memastikan bahwa software Android dan iOS dapat selalu up-to-date, layanan tetap berjalan sebagaimana mestinya, dan telepon tetap aman dan berjalan secara efisien.

Sementara itu pihak Apple belum memberi tanggapan terhadap penelitian ini.

Tag

Dio Puja Altha

Seorang penulis yang selalu kebelet menulis melawan tangan saya yang gatel mengetik di keyboard (๑>◡<๑). Writing, Photography, and Subtitling, Just Doing Something Fun for My Own Sake (^^;)