Pendiri Ufotable Hikaru Kondo Jadi Tersangka Penggelapan Pajak 137 Juta Yen

Departemen Investigasi Khusus Kantor Kejaksaan Umum Tokyo pada hari Jumat (9/7) telah mengeluarkan dakwaan resmi kepada pendiri, direktur perwakilan, sekaligus presiden studio anime Ufotable Hikaru Kondo. Kondo didakwa atas kasus penggelapan pajak dan diduga gagal membayar pajak sebesar 137 juta Yen atau sekitar Rp.18 miliar.

Dilansir dari Anime News Network, melalui situs resmi Ufotable, mereka mengakui dakwaan tersebut dan memberikan jaminan bahwa perusahaan telah mengajukan pengembalian pajak yang dikoreksi dan membayar dengan jumlah yang sesuai.

Layanan berita Kyodo melaporkan bahwa dakwaan tertulis menyebutkan bahwa Ufotable diduga menggelapkan pajak sebesar 109 juta Yen atau sekitar Rp.14,3 miliar dalam pajak perusahaan sejak tahun 2015 hingga 2018, serta 28 juta Yen atau sekitar Rp.3,6 miliar dalam pajak konsumsi dari September 2014 hingga Agustus 2018.

Laporan sebelumnya melalui surat kabar The Mainichi Shimbun tahun lalu mengklaim bahwa Kondo diduga menyembunyikan sekitar 30% dari pendapatan beberapa restoran bertema anime Ufotable di Tokyo dan menyimpannya di brankas pribadinya di rumah. Laporan tersebut mengatakan bahwa Ufotable diduga menggelapkan pajak sebesar 139 juta Yen atau sekitar Rp.18,2 miliar pada saat penyelidikan sedang berlangsung.

Majalah Weekly Bunshun Digital Bungeishunju juga melaporkan pada April 2019 bahwa Ufotable diduga menggelapkan pajak sebesar 400 juta Yen atau sekitar Rp.52 miliar berdasarkan laporan dari Biro Perpajakan Regional Tokyo. Laporan tersebut mencatat bahwa Ufotable diduga menyalahgunakan dana yang dikumpulkan dari lelang amal untuk bantuan Gempa dan Tsunami Tohoku 2011.

Kondo sendiri telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ketua komite eksekutif untuk Machi Asobi, acara Tokushima yang pernah menjadi penyelenggara utama Ufotable pada Mei 2019 lalu.