eFootball 2022 Dapat Rekor Rating Terburuk di Steam, Konami Minta Maaf
Sejak Konami mengubah nama brand dari Pro Evolution Soccer (PES) menjadi eFootball, para penggemar sama sekali tidak memiliki ekspektasi tinggi, apalagi dengan berubahnya menjadi free to play. Akan tetapi, setelah dirilis melalui Steam pada 30 September, eFootball baru saja mencetak rekor baru di steam.
Gim dengan Rating Terburuk

Berdasarkan pengamatan #MedForSquad melalui halaman eFootball di Steam, hanya 1.286 review positif dari 13.501 review yang ada, artinya hanya 9,5% review positif saja dari semua review. Sebagai perbandingan, gim dengan rating terburuk sebelumnya di Steam, Flatout 3: Chaos And Destruction mendapatkan 439 review positif dari 2.839 review yang ada, artinya gim ini masih memiliki 15% review positif. Itu menandakan eFootball 2022 sebagai gim dengan rating terburuk di Steam
Para pemain menyoroti berbagai glitch yang bermunculan saat bermain, mekanisme gameplay yang kacau, grafis yang "menyeramkan", dan lain sebagainya.
This really makes it hard not to love #FIFA22 😔..#eFootball2022 #efootball #pes2022
— Epic Player (@EpicPlyer) September 30, 2021
I love you FIFA22 . pic.twitter.com/I7lEIlC84T
bruhhhh pic.twitter.com/3fuBCcgRDV
— nicholas grayson (spooky) (@godsewa) September 30, 2021
Thanks for kill my fav game @play_eFootball #efootball2022 here is a Video with Ansu Fati running like naruto pic.twitter.com/JQ2KRr2RwC
— Ricardo Bassricky (@BassRicky_) September 30, 2021
Konami pun Meminta Maaf
Tidak lama setelah "review bomb" terhadap eFootball, Konami menyampaikan permintaan maaf melalui akun Twitter resmi eFootball mengenai buruknya optimasi pada gim tersebut, sekaligus mengkonfirmasi bahwa update akan segera dipersiapkan untuk dirilis bulan depan.
Important info for #eFootball fans pic.twitter.com/Tp9RFhmXp9
— eFootball (@play_eFootball) October 1, 2021
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk memuaskan sebanyak mungkin pengguna, dan kami menantikan dukungan Anda yang berkelanjutan untuk eFootball 2022,” ujar pernyataan tersebut.
eFootball 2022 sendiri masih sangat baru jadi Konami masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki berbagai masalah yang mendera dengan memberikan berbagai update baru kedepannya.