Pertemuan Luhut dan Elon Musk Bawa Wacana Investasi Tesla di Indonesia

Siapa yang tidak kenal dengan Elon Musk? Sosok besar di balik pabrikan mobil listrik Tesla dan SpaceX ini selalu membuat 'kehebohan' terhadap aksinya baik di sosial nyata maupun media sosial.

Mengejutkannya lagi, kali ini Elon bukan hanya satu, tapi dua topik panas yang melibatkan salah satu orang terkaya di dunia - akuisisi platform sosial media Twitter dan pertemuannya dengan Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan.

Bagaimana dari kedua topik panas tersebut? Simak berikut ini.

Beli Twitter Senilai 635 Triliun

Kemarin dikutip dari The Verge (25/2), Twitter menyetujui penawaran dari Elon untuk mengakuisisi platform sosial media tersebut dengan nilai sebesar 44 Milyar US Dollar (635 Triliun Rupiah) atau sekitar 54.20 US Dollar per lembar saham, sesuai dengan penawaran awal yang diajukan pada 14 April lalu.

Baca juga: Mudahkan Investor Top Up E-Wallet, Pluang Kerjasama Dengan ShopeePay

“Kebebasan berbicara adalah pondasi dari demokrasi, dan Twitter adalah kota digital di mana masa depan manusia masih jadi sebuah perdebatan. Tidak hanya itu, saya ingin buat Twitter lebih baik dari sebelumnya dengan hadirkan bermacam fitur baru. Di antaranya adalah jadikan algoritma-nya open-source demi dongkrak kepercayaan, hapuskan eksistensi bot spam, dan lakukan otentikasi semua manusia. Twitter memiliki potensi yang luar biasa - Saya menantikan untuk bekerja dengan perusahaan dan komunitas untuk membuka potensi tersebut.”

Mengenai akuisisi ini, Parag Agrawal selaku CEO Twitter akan tetap menjabat seperti biasa, setidaknya hingga akhir tahun ini.

Baca juga: Perbanyak Pahala Saat Ramadan, Begini 3 Cara Sedekah Digital Via GoPay

Pertemuan dengan Luhut Panjaitan

Sepak terjang pabrikan mobil listrik asal Amerika Serikat ini di Indonesia terbilang 'naik turun'. Sempat disebut bakal menjadi pabrik baterai lithium-ion di Indonesia, namun tidak ada kelanjutan pembicaraan tersebut.

Namun, kelanjutan dari pembicaraan tersebut akhirnya menemui 'titik terang' setelah diadakannya pertemuan antara Elon Musk dengan Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan di Tesla Gigafactory di Austin, Texas.

Dikutip dari Bisnis.com (26/04/2022), Marves Septian Hario Seto selaku Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko mengatakan bahwa Tesla akan berdiskusi langsung dengan pemerintah terkait rencana investasi pada pembangunan pabrik Energy Storage System (ESS) dan baterai Lithium-Ion.

Dia menegaskan bahwa investasi Tesla di Indonesia tidak hanya sebatas kerja sama untuk pemasokan bahan baku. Nantinya, Tesla bersama dengan Indonesia akan menjadi pemasok ESS ke sejumlah negara. Septian mengatakan Tesla memiliki pengalaman dalam pengembangan ESS di Australia.

“Yang jelas mereka kalau hanya mengambil bahan baku. Kita enggak tertarik, kalau hanya mau ambil bahan baku kita, enggak atraktif menurut kita, tapi detail belum bisa disampaikan,” ungkapnya.