Ketika BMW Seperti EA, Menjual Mobil Dengan Microtransaction

Otomotif 30 Jul 2022

Dulu ketika kalian membeli suatu game, kadang developer turut memberikan downloadable content (DLC) yang bisa dibeli secara terpisah, atau dengan tren micortransaction seperti yang umum dijalankan oleh berbagai developer terutama untuk game free-to-play.

Lalu bagaimana jika tren micortransaction menjalar di dunia otomotif? What, beli mobil kok ada micortransaction?

Ingin Pemanas Jok? Beli Lewat Micortransaction Dulu

Nah, inilah yang dicoba oleh BMW dengan menghadirkan layanan BMW ConnectedDrive yang sudah tersedia sejak 2020 untuk beberapa pasar tertentu seperti Inggris, Jerman, New Zealand, dan Afrika Selatan.

Sesuai namanya seperti pantauan kami melalui situs resminya, layanan BMW ConnectedDrive menawarkan fitur yang bisa dibeli via over-the-air (OTA) tanpa perlu repot pergi ke diler resmi. Tentu saja warganet menyayangkan hal ini dan teriak karena BMW malah menawarkan fitur yang seharusnya sudah standar di mobil zaman sekarang.

Coba salah satunya yaitu fitur Apple Carplay, yang sudah menjadi fitur umum pada mobil zaman sekarang malah ditarik biaya sekitar 4,7 Juta Rupiah. Contoh lainnya adalah fitur pemanas jok yang bisa didapatkan melalui subscription dalam rentang waktu berbeda. Mulai dari 1 Bulan, 1 Tahun, 3 Tahun, dan Permanen, yang dibanderol mulai dari 200 Ribuan Rupiah, 2 Jutaan Rupiah, 3 Jutaan Rupiah, sampai dengan 5 Jutaan Rupiah.

Bagaimana Cara Menambahkan Fitur via OTA?

Mungkin kalian bertanya, bagaimana bagaimana cara menambahkan fitur tersebut tanpa perlu ke diler untuk memasang perangkat kerasnya? Jawabannya - perangkat kerasnya sudah terpasang di mobil.

Ya, BMW memasang semua perangkat keras yang diperlukan saat produksi lalu diblokir melalui software yang hanya bisa dibuka melalui layanan BMW ConnectedDrive, contohnya seperti pemanas kursi yang saya sebutkan sebelumnya.

Dicibir Warnaget Tentunya.

Tidak sedikit warganet lontarkan komentar pedas terkait fitur BMW ConnectedDrive. Di antaranya bahkan ada yang sindir bahwa model bisnis dari raksasa otomotif ini tidak sehat, bahkan dicap manipulatif.

Mungkin salah satunya adalah dari Jake Groves, Editor berita dari CAR Magazine yang mengeluhkan hal yang sama.

Namun tren ini mungkin menjadi suatu momen yang menarik bagi para pemilik yang bisa 'putar otak' yaitu dengan meretas BMW mereka untuk mendapatkan fitur tersebut secara 'cuma-cuma' (atau setidaknya masih lebih murah daripada BMW sendiri)

Tag

Dio Puja Altha

Seorang penulis yang selalu kebelet menulis melawan tangan saya yang gatel mengetik di keyboard (๑>◡<๑). Writing, Photography, and Subtitling, Just Doing Something Fun for My Own Sake (^^;)