Tangkapan layar anime Seijo no Maryoku wa Bannō Desu yang mendapatkan adaptasi season kedua oleh Kadokawa (Foto: lendrive.web.id).

Season Kedua dari Anime Seijo no Maryoku wa Bannō Desu Ungkap Visual, Tayang Oktober 2023

Pop Kultur 3 Jul 2023

Kadokawa mengungkapkan visual baru dan tanggal tayang Oktober untuk musim kedua anime televisi dari seri novel ringan Seijo no Maryoku wa Bannō Desu karya Yuka Tachibana dan Yasuyuki Syuri pada hari Senin ini (03/07).

Pemeran utama dan sebagian besar staf utama anime ini kembali dari musim pertama. Scott MacDonald menggantikan Tomoyasu Hosoi sebagai direktur seni. Katsuhiro Kawano sekarang dikreditkan sebagai produser musik.

Seven Seas Entertainment telah melisensikan baik seri novel maupun adaptasi manganya.

©橘由華・珠梨やすゆき/KADOKAWA/「聖女の魔力は万能ですⅡ」製作委員会

Cerita Isekai dengan Karakter Gadis Cantik Wholesome

Sei, seorang karyawan kantor berusia 20 tahun, dibawa ke dunia baru. Sayangnya, ritual yang memanggilnya, yang seharusnya menghasilkan seorang "Santa" yang akan mengusir sihir gelap, membawa dua orang bukannya satu. Sayangnya, semua orang lebih menyukai gadis kedua daripada Sei. Tapi hal ini tidak apa-apa bagi Sei, yang meninggalkan istana kerajaan untuk membuka toko membuat ramuan dan kosmetik dengan sihir yang baru ditemukan.

Bisnisnya berkembang pesat, dan mungkin ini tidak akan menjadi kehidupan yang buruk, selama kedudukannya sebagai Santa tidak kembali menghantuinya.

Cover cetakan fisik dari Seijo no Maryoku wa Bannō Desu (Foto: somoskudasai.net)

Musim pertama untuk anime dengan judul berbahasa Inggris "The Saint's Magic Power is Omnipotent" tayang perdana pada April 2021. Funimation menyiarkan seri ini saat tayang, dan juga menyiarkan versi dubbing bahasa Inggris.

Tachibana meluncurkan novel ini di situs "Shōsetsuka ni Narou" pada tahun 2016. Kadokawa menerbitkan volume pertama dalam format cetak pada Februari 2017, dengan ilustrasi oleh Yasuyuki Syuri.

Adaptasi manga karya Fujiazuki diluncurkan di Comic Walker sebagai bagian dari situs web "Flos Comic" milik Kadokawa pada Juli 2017.

Tag

Yehezkiel Frederik Ruru

Photography, Technology and Videography Enthusiast