Momen RRQ Kazu di FFWS SEA 2024 Spring (Foto: Siaran Pers)

FFWS SEA 2024 Spring Week 2: Tim Thailand Terus Mendominasi, Karena Disiplin atau Konspirasi?

Gaming 7 Apr 2024

Minggu kedua dari Free Fire World Series (FFWS) Southeast Asia (SEA) 2024 Spring telah usai. Mengikuti tren yang dimulai dari pekan pertama, tim dari Thailand kembali untuk menguasai jalannya permainan di minggu kedua.

Tim Buriram United Esports kembali menduduki peringkat pertama di Minggu kedua ini, dengan poin total sebanyak 227 yang kemudian disusul oleh Stalwart Esports (STE) yang memperoleh 188 poin dan CGGG yang mendapatkan 187 poin. Tim Indonesia yang memperoleh nilai tertinggi adalah EVOS Divine yang menempati peringkat keempat di minggu kedua kali ini dengan poin 162.

Sedangkan untuk klasemen keseluruhan sementara, saat artikel ini ditulis Buriram United Esports masih unggul dengan total poin sebanyak 471, disusul oleh CGGG yang berhasil meraih 376 poin dan Stalwart Esports yang memperoleh 373 poin.

Tim Indonesia yang berhasil menembus klasemen 10 teratas adalah EVOS Divine yang menempati peringkat ke-enam di klasemen dengan 285 poin, Indostars yang duduk di peringkat ke-7 dengan 281 poin, dan ONIC Olympus yang menempati peringkat ke-9 dengan 250 poin.

Dua perwakilan Indonesia lainnya harus puas menduduki peringkat di lima belas teratas. RRQ Kazu menutup minggu kedua dengan 235 poin total yang menempatkannya di posisi ke-11. Dan Dewa United Apollo kini menduduki peringkat ke-15 dengan 184 poin.

Merefleksikan jalannya seri di minggu kedua babak penyisihan ini, kami berbincang dengan tim-tim yang mewakilkan Indonesia di FFWS SEA Spring 2024 tentang dominasi tim-tim dari negeri gajah putih.

Kenapa Tim Thailand Terus Mendominasi?

Coach Adi Gustiawan dari RRQ Kazu berpendapat bahwa disiplin dari para tim Thailand dan berbedanya riset yang mereka harus lakukan jika dibandingkan dengan tim Indonesia.

Mungkin dari disiplin mereka main, dari pola gameplay mereka yang bahkan udah dari kemarin kemarin juga udah kita singgung soal kedisiplinan mereka. Ini bukan soal Indonesia gak disiplin. Tapi persiapan mereka itu ada beberapa tim yang mempersiapkan dari mid ke late game, ada yang mempersiapkan late gamenya aja. Sedangkan tim kita harus mempersiapkan mulai dari early ke late game jadi itu yang mungkin jadi perbedaan antara tim yang lain di luar Thailand.

Mereka research banyak late game, di situ mereka bantai-bantai [..] ketimbang dari Indonesia dari EVOS misalnya dari grup awal dia juga kesulitan karena beberapa teritorinya senggol-senggol sama tim lain. RRQ juga sama, Dewa pun sama, Indostar pun sama. Tim-tim Indonesia dan Vietnam dan Malaysia mungkin mulai dari early-nya mereka harus mikirin gimana cara mereka survive, [..] tim Thailand mereka udah next step plan untuk memikirkan ke hal yang lain, gitu.

-Coach Adi Gustiawan
Coach Adi Gustiawan dari RRQ Kazu (Foto: FFWS ID 2024 Spring Database)

Coach AFM dari EVOS Divine turut menambahkan bahwa perbedaan dari makro dan skill individual yang dimiliki oleh pemain dari Thailand juga turut berpengaruh terhadap dominasi mereka di ajang kali ini.

Kalau di Indonesia kenapa mereka top 1 itu karena respect drop zone aja. Kedua dari makro sama skill individual mereka emang di atas tim lainnya. Jadi realistis aja mereka beberapa kali war sama tim Indonesia, Vietnam, sama Malaysia dan beberapa kali juga mereka selalu menang. Dan realistisnya coach-coach lain berpikir dua kali buat ngecounter rotasi ke arah mereka.

Karena efek itu jadinya mereka leluasa di drop zone mereka dan mereka memanfaatkan momentum di mana ketika tim lain menghindar dari mereka, misalnya tim A sama tim B menghindar ke kita nah kedua tim itu perang.

Jadinya tim Thailand tinggal rotasi buat ngeclearing kearah kita, berapa kali kalau dilihat dari gameplay Thailand di beberapa day terakhir ini, game mereka lebih ke arah clearing bagian luar zona di mana beberapa tim Indonesia, Vietnam, dan Malaysia lagi perang sama mereka. Jadi misalnya EVOS gak mau lawan Buriram, EVOS ke kanan Buriram datang ke belakang kita. Hal kayak gini mempengaruhi dari segi efektivitas dari segi poinnya. Jadi mereka gak bakalan too soon dan mereka dapat momentum three party dari setiap tim.

-Coach AFM
Coach AFM dari EVOS Divine (Foto: FFWS ID 2024 Spring Database)

Konspirasi Dari Negeri Gajah Putih

Di sesi yang sama, Legaeloth dari RRQ Kazu menyebutkan bahwa tim-tim yang berasal dari Thailand tersebut melakukan bagi rotasi.

Bahkan di ESL gue gak sadar kalau mereka berbagi rotasi [..] Bahkan coach-coach Indonesia masih ada yang gak percaya mereka berbagi rotasi. Mereka berbagi rotasi. Semua tim Thailand (berbagi rotasi) kecuali Attack All Around.

-Legaeloth
Legaeloth dari RRQ Kazu (Foto: FFWS ID 2024 Spring Database)

Saat ditanyai mengapa Attack All Around tidak menjadi bagian dari konspirasi ini, Coach Adi Gustiawan menyebut bahwa ketidak terlibatannya mereka dikarenakan mereka menjadi bagian dari konspirasi yang melibatkan STE, Buriram United, CGGG, dan Reverse Red untuk mengeliminasi Attack All Around.

Karena cuma empat yang bakal stay di SEA, sisanya harus di degradasi. Attack All Around itu salah satu tim yang kemungkinan bakal dieliminasi sama empat tim itu.

-Coach Adi Gustiawan

RRQ Kazu sangat yakin bahwa tim-tim dari Thailand tersebut melakukan bagi rotasi, mereka menyebut bahwa mereka mempunyai fakta dan data yang kuat.

Ya, kalau misalnya dibilang teori konspirasi fakta data-nya kita punya, datanya ada.

Di bawah menit 9, bahkan di bawah menit 11, 4 tim itu gak bakal ketemu early [..] Ada yang late game ada yang di menit 11, kemaren sama Red kan ketemu juga Buriram.

-Coach Adi Gustiawan

Coach KidSR dari Dewa United Apollo menyetujui tentang adanya konspirasi tersebut, namun coach KidSR merasa bahwa metode tersebut "sah-sah saja".

Gue setuju paling, mereka punya cara main mereka masing-masing, respectnya kita sama-sama bela negara. Menurut gue sah-sah aja soalnya toh buat negara mereka juga 'kan.

-Coach KidSR
Coach KidSR dari Dewa United Apollo (Foto: FFWS ID 2024 Spring)

Sedangkan Coach Aceng dari tim ONIC Olympus berpendapat bahwa hal utama yang membuat tim dari Thailand unggul adalah jam terbang mereka.

Thailand mendominasi mungkin karena mereka jam terbangnya udah banyak.

[..] Terus lebihnya setuju sama Legaeloth sama bang Adi dan lainnya. Dari ONIC juga beberapa kali mau ngeluarin Buriram juga kadang menang, kadang kalah, cuman dari segi pengalaman sih.

-Coach Aceng
Coach Aceng dari Onic Olympus (Foto: FFWS ID 2024 Spring Database)

Keseruan dari FFWS SEA 2024 Spring masih belum usai. Tonton dan pantau terus kanal YouTube dan sosial media resmi FF Esports ID untuk informasi lebih lanjut!

Tag

Ibrahim Gustav Amany

Doujin music and light novel fan.