Panggung FFWS SEA 2024 Spring, di Sepat Studio, Jakarta (Foto: Istimewa/Rilia)

Apakah Tim Indonesia Dapat Comeback dalam Fase Final FFWS SEA 2024 Spring?

Gaming 5 Mei 2024

Free Fire World Series (FFWS) SEA Spring 2024 telah memasuki minggu ke-5 pada akhir pekan ini, 3-5 Mei 2024. Hal ini membuat hasil pertandingan pada akhir pekan ini menjadi faktor penentu apakah tim-tim Indonesia dapat lolos ke babak Final Phase.

Tim Thailand menjadi musuh yang luar biasa terhadap tim Indonesia. Hal ini dikarenakan hingga pekan ke-4, tim Thailand masih berhasil menguasai empat besar klasemen.

Para pemain dan pelatih pun memiliki fokus dan objektif untuk membungkam tim asal Negeri Gajah Putih di fase puncak turnamen. Hal ini dapat dilihat dengan persiapan serta strategi khusus yang diharapkan dapat membalikkan keadaan.

Optimis Lolos, Tim Indonesia Simpan Strategi Untuk Bungkam Tim Thailand di Final Phase FFWS SEA 2024
Hingga pekan keempat, tim Indonesia di Free Fire World Series (FFWS) SEA 2024 Spring harus mengakui kekuatan tim Thailand yang masih menguasai empat besar klasemen.

Fase Final FFWS SEA 2024 Spring

Buriram United Esports masih menguasai puncak klasemen dengan total 1001 poin sehingga membuat posisinya semakin kokoh. Selain itu, terdapat tiga tim Thailand yang menguasai klasemen yaitu Team Falcons (750), Reverse Red (694), dan Stalwart Esports (642).

Sedangkan pada posisi peringkat lima dan enam diamankan oleh tim Indonesia yaitu EVOS Divine (622) dan Indostars (607).

Pada peringkat ke-9 diamankan oleh ONIC Olympus yang tampil baik dengan total 487 poin. Sementara itu, tim Vietnam mengapit RRQ Kazu pada peringkat ke-11 dengan 443 poin. Dewa Unit Apollo pun masih berjuang di zona merah dengan perolehan 371 poin di peringkat 14.

Buriram United Esports menjadi target seluruh tim Indonesia yang percaya diri untuk dikalahkan di Point Rush Stage & Grand Final. Walaupun Buriram United diakui bermain cukup agresif, tim Indonesia merasa unggul jika pertandingan dilangsungkan secara offline.

Tag

Dorian Pramoedya

Ulah agul ku payung butut, sagala nu dipiboga kadar titipan tinu Maha Kawasa.