Peresmian karya seni The Fountain Boy. Foto: Jojo's Bizarre Encyclopedia News

Karya Seni Publik Pertama Hirohiko Araki, The Fountain Boy, Telah Diresmikan

Pop Kultur 31 Jul 2024

Pada Senin (29/7), Hirohiko Araki, penulis manga seri JoJo’s Bizarre Adventure, meluncurkan karya seni publik pertamanya, The Fountain Boy, di lantai pertama gedung baru Inogate Osaka, Stasiun JR Osaka.

Dilansir melalui Jojo's Bizarre Encyclopedia News dan The Asahi Shimbun, West Japan Railway Company (JR West) pertama kali mengumumkan proyek kolaborasi ini pada 16 Mei 2024, untuk menghadirkan tampilan baru pada ikon stasiun patung Funsui Kozo (The Fountain Boy).

Patung Bola The Fountain Boy dari Hirohiko Araki. Foto: Jojo's Bizarre Encyclopedia News
Plakat nama. Foto: Jojo's Bizarre Encyclopedia News

Inogate Osaka terletak tepat di atas pintu keluar barat Stasiun Osaka. Sehubungan dengan pembukaannya pada 31 Juli 2024, JR West meluncurkan Osaka Station West Side Area Art Project, yang juga disebut WARP (WEST ART PROJECT).

Proyek ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi pengalaman seni sehari-hari, berkontribusi terhadap pengembangan budaya dan bisnis Osaka, dan mendorong inovasi. Mereka mengadakan upacara pembukaan publik untuk itu.

Patung The Fountain Boy telah dipajang di Stasiun Osaka selama 103 tahun sejak era pembangunan stasiun kedua. Karya Araki secara visual menghubungkan Fountain Boy dengan masa depan.

Berukuran dua meter, karya seni dengan bahan stained glass melingkar tertanam dalam bingkai bulat gelap.

Araki menggambarkan Fountain Boy dengan gaya seni modern JoJo pada stained glass di bagian depan bola hitam besar.

Kaca antik yang digunakan, dibuat oleh perusahaan Lamberts, Jerman, adalah kaca buatan tangan yang diturunkan secara turun-temurun sejak Eropa abad pertengahan.

Penggemar dapat melihat tujuh Stand dari serial JoJo's Bizarre Adventure ini dalam karya seni tersebut, yaitu:

  1. November Rain milik Jodio Joestar, protagonis dari arc saat ini, Part 9 JoJo’s Bizarre Adventure: The JOJOLands.
  2. Star Platinum, Stand milik protagonis Jotaro Kujo, pada Part 3 Stardust Crusaders.
  3. Killer Queen, Stand milik penjahat utama, Kira Yoshikage, pada Part 4 Diamond is Unbreakable.
  4. Stone Free, Stand milik anak perempuan Jotaro, Jolyne Cujoh, pada Part 6 Stone Ocean.
  5. Gold Experience, Stand milik anak laki-laki Dio Brando, Giorno Giovanna, pada Part 5 Golden Wind.
  6. D4C (Dirty Deeds Done Dirt Cheap), Stand milik penjahat utama, Funny Valentine, pada Part 7 Steel Ball Run.
  7. Tusk, Stand milik protagonis Johnny Joestar, pada Part 7 Steel Ball Run.

Viz Media menerbitkan manga JoJo’s Bizarre Adventure di Amerika Utara, dengan Part 6: Stone Ocean sedang diterbitkan. JoJo’s Bizarre Adventure Part 9: JOJOLands saat ini sedang diterbitkan di Jepang. Arc anime yang berbeda tersedia di Crunchyroll dan Netflix.

Patung The Fountain Boy. Foto: Jojo's Bizarre Encyclopedia News

Karya The Fountain Boy terinspirasi oleh patung ikonik seorang anak laki-laki yang pernah menghiasi air mancur di stasiun. Air mancur adalah fitur favorit dari fasilitas ini hingga dipindahkan selama renovasi pada 2004.

Air mancur yang menampilkan patung anak laki-laki tersebut pertama kali diperkenalkan pada 1901 dan menjadi tempat pertemuan populer selama lebih dari satu abad.

Meskipun patung aslinya sekarang disimpan di Museum Kereta Api Kyoto, namun saat ini tidak dipajang untuk umum.

Tag