Monumen untuk Mengenang Korban Pembakaran Staf KyoAni Diresmikan Di Kyoto

Pop Kultur 15 Jul 2024

The Monument to Connect Will yang didedikasikan untuk 36 staf Kyoto Animation (KyoAni) yang tewas dalam serangan pembakaran di studio pada 2019 telah diresmikan.

Dilansir melalui Oricon News dan The Japan News, monumen ini diresmikan di Historical Park of Green Tea and Uji Town pada Minggu (14/7) kemarin.

The Monument to Connect Will. Foto: Oricon News

Monumen setinggi tiga meter ini menampilkan 36 burung, yang mewakili para korban, dan melambangkan “mimpi tanpa batas yang menyebar melalui animasi” dan “terbang bebas menuju masa depan.” Patung tersebut dihiasi dengan tulisan seperti “Mimpi dan tekad dari satu orang ke lainnya.”

Monumen dibuat oleh mahasiswa Universitas Seni Tokyo dan didanai sebagian dari sumbangan yang dikumpulkan setelah insiden dari Jepang dan luar negeri.

Inscription di bawah The Monument to Connect Will. Foto: Oricon News

Berikut isi pesan dari Inscription tersebut:

Melalui mimpi dan tekad dari satu orang ke lainnya

Mimpi yang berkembang tanpa henti melalui animasi

Keterampilan dan perasaan mendalam yang telah dipupuk selama bertahun-tahun, bahkan dalam menarik satu garis pun

Gambar dan cerita terpercaya yang menjangkau anak-anak dan semua generasi

Dari sini, Uji dan Kyoto, kami mengirimkannya ke seluruh dunia

Terbang menuju masa depan kita yang tidak berbatas

Setelah peresmian, sebuah pesan dari karyawan perusahaan dibacakan dan presiden Kyoto Animation, Hideaki Hatta, menyerahkan sebuah dokumen yang menandai sumbangan monumen tersebut kepada Walikota Uji, Atsuko Matsumura.

Upacara tersebut dihadiri oleh sekitar 100 orang, termasuk kerabat yang berduka, Hideaki Hatta, presiden Kyoto Animation (KyoAni), Gubernur Kyoto Takatoshi Nishiwaki, dan Walikota Uji, Atsuko Matsumura.

Setelah upacara peresmian yang dihadiri keluarga korban dan pihak terkait selesai, barulah monumen dibuka untuk umum. Meski saat itu hujan, terlihat banyak orang bergegas menuju lokasi.

Monumen yang dibuat oleh keluarga para korban, Kyoto Animation, dan para penggemar dimaksudkan sebagai simbol perdamaian yang menghubungkan semua orang yang terkena dampak insiden tersebut, semua mengirimkan doa dan dukungan dari seluruh dunia.

Monumen tersebut bukanlah tempat memorial dan pemerintah kota Uji meminta pengunjung untuk tidak meninggalkan persembahan apapun dan melihatnya sebagai cara untuk menghormati kenangan tersebut.

Monumen ini didirikan menjelang peringatan 5 tahun serangan pembakaran di gedung Studio 1 Kyoto Animation di Distrik Fushimi, Kyoto pada 18 Juli 2019. Selain 36 karyawan KyoAni yang kehilangan nyawa, 34 orang (termasuk pelaku pembakaran, yang dijatuhi hukuman mati tahun lalu) terluka.

Hatta mengungkapkan, pada 2019 lalu pihak studio ingin membangun monumen di lokasi bekas gedung tersebut. Namun, rencana tersebut tidak diterima dengan baik oleh pejabat kota yang khawatir peringatan tersebut akan menarik terlalu banyak pengunjung dan menganggu area lingkungan pemukiman penduduk.

Agar banyak orang dapat melihat monumen ini dan bertahan dalam waktu yang lama, Kyoto Animation dan pihak terkait lainnya meminta agar ditempatkan ke Kota Uji, yang juga merupakan lokasi kantor utama Kyoto Animation.

Kota Uji menerima keinginan pihak terkait dan memutuskan untuk memasangnya di Historical Park of Green Tea and Uji Town.

Tag