Pria Tukar Penutup Kotak Figurin Gundam di Akihabara Demi Harga Murah

Model plastik Gundam atau gunpla telah lama menjadi incaran penggemar dan kolektor. Gunpla datang dengan beragam level kualitas dan kompleksitas, sehingga harga jual pun bervariasi.

Meskipun Jepang dikenal sebagai negara yang aman dan minim kegiatan kriminal, bukan berarti tidak mungkin ada kejahatan. Sebuah toko hobi di Akihabara menjadi korban Minggu (11/8) lalu, berkaitan dengan gunpla.

Kronologi

Selasa (13/8) kemarin, toko hobi Hobbyland Akihabara unggah sekelompok cuitan di X (Twitter) yang meliput insiden penukaran tutup kotak gunpla tanggal 11 Agustus.

Beberapa toko yang menjual model gunpla tidak menyegel kotak, sehingga memungkinkan pembeli untuk menukar penutup kotak dan membeli model dengan harga yang lebih rendah daripada seharusnya.

Akibat kejadian tersebut, pelanggan tidak lagi diizinkan membuka kotak gunpla untuk memeriksa isinya. Jika ingin membuka kotak, pelanggan harus bertanya kepada staf di kasir.

Harap jangan membuka kotak sebelum membeli. Harap tanyakan kepada kasir.

Telah ditemukan insiden di mana isi HGCE Force Impulse dan HGUC Gundam telah tertukar. Kami mohon maaf kepada pelanggan kami dan memohon pengertian Anda.

Cuitan berikutnya ungkap empat pasang kotak yang tutupnya tertukar, yaitu:

  • Cosmic Era (CE) Force Impulse Gundam High Grade (HG) dan Gundam Aerial
  • Nu Gundam Entry Grade (EG) dan HG Universal Century (UC) RX-78
  • HGCE Force Impulse Gundam dan Nu Gundam EG
  • HGUC RX-78 dan Gundam Aerial

Diminta untuk Menghubungi Toko

Pada tanggal 13 Agustus, Hobbyland Akhibara memberikan waktu kepada tersangka pelaku hingga pukul 8:00 malam untuk menghubungi toko. Jika pelaku tidak lakukan hal tersebut, Hobbyland akan melaporkan ke polisi.

Hobbyland juga klaim bahwa mereka memiliki informasi pelaku karena pembayaran dilakukan dengan layanan pembayaran elektronik Paypay.

Berikut adalah terjemahan cuitan Hobbyland Akihabara:

Status terkini dari insiden ini.

Dengan bantuan indra penciuman khusus staf toko (untuk menangani kejahatan) dan kamera pengintai, pelakunya sudah teridentifikasi🧒🫵

Anda mungkin berpikir bahwa keamanan toko kami lemah, tetapi kami telah memasang empat kamera keamanan full HD.

Wajah Anda terekam dengan sempurna👌

Jika kami tidak mendengar kabar dari Anda hingga pukul 20.00 hari ini, kami akan mengajukan laporan kriminal.

Lalu, dalam sebuah quote tweet, toko tersebut lanjut:

Karena ini adalah sesuatu yang akan memengaruhi masa depan Anda.

Ini adalah kesempatan terakhir Anda

Hanya tersisa 40 menit hingga pukul 20.00.

Silahkan hubungi kami!!

Anda membayar menggunakan PayPay, jadi Anda tidak dapat melarikan diri🤦🏻‍♂️

Silahkan🙏

Pada akhirnya, pelaku tidak menghubungi Hobbyland Akihabara hingga batas waktu.

Pelaku Merasa Bersalah

Dilansir dari ANN, pelaku terlihat dalam liputan Fuji News Network (FNN) dengan manajer Hobbyland Akihabara pada tanggal 14 Agustus. FNN juga unggah kejadian tersebut di YouTube.

Pelaku mengaku telah merakit gunpla tersebut, namun kemudian membuangnya karena merasa bersalah. Saat ditanya mengenai motivasi untuk melakukan kejahatan, ia menjawab telah menyerah pada godaan.