Rumor Terbaru Tentang SUV Honda Ye S7 Bermunculan, Usung Motor Listrik Ganda dan Jarak Tempuh 620 Km

Ketika mengumumkan SUV terbaru mereka pada bulan April lalu, Honda menyatakan bahwa mereka akan meluncurkan jajaran mobil listrik Ye yang ekslusif diluncurkan untuk pasar Tiongkok.

Pada acara tersebut, Honda memamerkan dua mobil yang hampir siap produksi, S7 dan P7, bersama dengan konsep Ye GT. Lini kendaraan listrik yang merupakan kerjasama dengan mitra Honda di Tiongkok, Dongfeng dan GAC ini mendampingi seri e:N yang telah diluncurkan pada 2021 silam.

Melansir dari CarNewsChina pada Selasa (6/8), spesifikasi dari kendaraan SUV elektrik Honda ini terkuak pada "Catalogue of New Energy Vehicle Models Exempt from Vehicle Purchase Tax (Eighth Batch)" dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, yang mengungkap jarak tempuh serta kapasitas baterainya.

Spesifikasi Honda Ye S7

Dari rumor yang beredar, jarak tempuh dari SUV Ye S7 ini diklaim mencapai 620 km pada siklus CLTC. Hal ini berkat teknologi baterai lithium ternary berkapasitas 89,8 kWh yang dipasok oleh CATL.

Urusan dapur pacu, mobil ini dibekali motor listrik ganda dengan motor depan yang menghasilkan daya maksimum 150 kW (sekitar 201 dk) dan belakang 200 kW (sekitar 268 dk) yang membuat SUV ini memiliki penggerak 4 roda (AWD). Kecepatan tertinggi dari SUV ini dibatasi hingga 180 km/jam.

Menggunakan platform kendaraan elektrik W yang dikembangkan bersama Dongfeng dan GAC, SUV elektrik midsize dari Honda ini memiliki ukuran 4.750, 1.930, dan 1.625 mm (panjang, lebar, tinggi), dengan jarak sumbu rodanya 2.930 mm. Tidak seperti biasanya, daftar MIIT bulan lalu untuk mobil ini hanya terdiri dari satu versi, dengan berat 2.305 kg dan menggunakan roda 21 inci.

Berbekal Kamera Canggih Sebagai Pengganti Spion

Siluet dari mobil ini turut mengundang perhatian berkat tarikan garis tajam hingga lampu depan maupun belakang yang didasarkan pada huruf H. Selain itu, Honda juga menyematkan emblem terbaru mereka pada SUV ini, yang terdapat di sekujur bodi mobil.

Berbagai fitur canggih yang ada pada Ye S7 salah satunya ialah kamera sebagai pengganti spion, namun tampaknya SUV ini tidak dibekali fitur LIDAR untuk fitur mengemudi otonomnya.

Menurut daftar MIIT, ada opsi untuk versi warna bodi dual-tone. Dalam warna hitam, mobil ini terlihat cukup mengancam, sedangkan versi dual-tone putih dalam daftar MIIT terlihat lebih lembut. Port pengisian daya cepat dan lambat terletak di fender depan.

Meskipun belum ada foto resmi yang muncul dari interior Honda Ye S7, foto yang diambil pada ajang Beijing Auto Show lalu cukup mewakili versi produksinya, menurut CarNewsChina.

Interiornya menunjukkan setir dengan palang tiga dengan dasar rata bersama dengan panel layar instrumen LCD, yang terletak jauh di dalam dasbor dekat kaca depan.

Layar hiburan besar yang dipasang di tengah dibagi menjadi dua kluster dengan bagian bawah didedikasikan untuk kontrol iklim dan kursi, serta bagian atas mencakup fungsi layar hiburan yang biasa. Fitur lainnya pada SUV ini yakni atap panoramik, sistem suara BOSE, dan pengisian daya telepon nirkabel.

Rumornya, harga awal untuk Honda Ye S7 akan dibanderol sekitar 200.000 yuan (Rp444,69 Juta), dan diposisikan di atas Dongfeng Honda e:NS1, yang memiliki kisaran harga 175.000-218.000 yuan (sekitar Rp389,11 Juta - Rp484,72 Juta).

Honda Ye S7 ini akan bersaing ketat dengan mobil listrik lain seperti Tesla Model Y dan Nio ES6, yang telah lebih dahulu dipasarkan di Tiongkok. Belum ada konfirmasi akan pemasaran mobil ini di pasar global.