YouTube Gaming Akan Tutup pada 30 Mei Mendatang
Hai, MedForians!
Tahun 2015 lalu, layanan streaming video YouTube meluncurkan platform khusus bertajuk YouTube Gaming.
Sesuai namanya, aplikasi itu dikhususkan untuk para kreator yang gemar membuat konten bermain permainan video, salah satunya melakukan siaran langsung saat bermain.
Setelah 4 tahun mengudara, akhirnya Google mengumumkan akan menutup layanan ini. Rencana ini muncul pada Maret lalu, dan akan terealisasi tak lama lagi, yakni pada 30 Mei mendatang. Meski begitu, rencana penutupan ini sudah tercium sejak 2018 lalu.
Menurut laporan Ubergizmo pada Senin (27/5) lalu, keputusan Google ini dipilih karena perusahaan ingin memperluas pasar permainan video, bukan hanya untuk kalangan gamers saja.
Sebagaimana dikutip dari Suara.com, YouTube mengklaim bahwa ada 200 juta pengguna yang menonton konten bertema permainan video setiap harinya.
Dalam waktu 12 bulan, mereka bisa menghabiskan waktu hingga 50 miliar jam untuk menonton konten gaming. Namun, para pengguna lebih memilih layanan stream YouTube reguler dibanding layanan khusus ini. Popularitas yang kalah dari layanan reguler jadi alasan Google untuk menutup layanan ini.
“Itulah mengapa, pada Maret lalu, kami sudah berencana menutup aplikasi YouTube Gaming dan memfokuskan semua konten gaming di YouTube di mana semua orang bisa menemukan komunitas gaming kami,” ujar Juru Bicara Google.
Tidak perlu bersedih terlalu lama atas penutupan layanan ini. YouTube masih akan mewadahi pecinta permainan video dengan mengintegrasikan konten gaming di menu utama YouTube. Dikutip dari Android Police, proses migrasi ini telah dilakukan tahun lalu.
Selamat tinggal, YouTube Gaming.