Yuk, Intip Obrolan Seputar Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro Bareng Country Manager Xiaomi Indonesia!
Pada hari ini, Selasa (9/6), kru MedForSquad dan beberapa rekan media lainnya berkesempatan melakukan press conference digital dengan Country Manager Xiaomi Indonesia, Alvin Tse. Diakibatkan oleh pandemi Covid-19 yang masih mewabah, press conference tersebut akhirnya dilakukan melalui aplikasi Zoom.
Dalam press conference kali ini, pihak Xiaomi membuka sesi tanya jawab terkait dengan produk terbaru dari mereka, yaitu Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro.
Sebelumnya, Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro telah diluncurkan secara resmi di Indonesia melalui acara launching yang diselenggarakan secara livestream melalui Youtube Xiaomi Indonesia.
Tayangan livestreaming launching Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro
Produk Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro ini menggunakan tagline “Para Jawara” sebagai bentuk keunggulan yang ditawarkan dari Xiaomi melalui produk ini.
Pertanyaan seputar Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro
Nah dalam sesi press conference tersebut, selain memperkenalkan kembali produk Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro, pihak Xiaomi juga membuka sesi tanya jawab seputar produk tersebut. Berikut beberapa pertanyaan yang telah dirangkum penulis yang ditanyakan oleh penulis sendiri dan beberapa rekan media lainnya:
Apa saja selling point dari Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro ini?
Redmi Note 9 :
– Memiliki desain terbaru yang kekinian
– Menggunakan SOC Mediatek Helio G85 yang ditujukan untuk performa gaming yang maksimal
– Kamera utama dengan resolusi 48 Megapixel dengan dukungan AI technology yang baik
– Baterai besar dengan kapasitas 5020 mAh dan dukungan fast charging sebesar 18 Watt.
Redmi Note 9 Pro :
– Memiliki desain terbaru yang kekinian dengan dukungan Fingerprint sensor di sisi samping
– Menggunakan SOC Quallcomm Snapdragon 720G Pertama di Indonesia
– Kamera utama dengan resolusi 64 Megapixel dengan dukungan perekaman video beresolusi 4K
– Baterai besar dengan kapasitas 5020 mAh dan dukungan fast charging sebesar 30 Watt.
– Menampilkan sejumlah fitur yang serupa dengan smartphone kelas Flagship
Bagaimana strategi Xiaomi menghadapi pasar yang terimbas dengan pandemi Covid-19 ?
Xiaomi hanya meluncurkan beberapa produk untuk menekan angka agar tidak merugi
Mengapa Redmi Note 9 menggunakan SOC Gaming?
Karena smartphone ini ditujukan untuk pasar Gen Z, sebagai orang-orang yang muda dan suka bermain game. Mereka bisa meluangkan waktunya untuk mengeksplor kemampuan bermain game mereka dengan lancar menggunakan Redmi Note 9 ini.
Menapa Redmi Note 9 menggunakan SOC dari Mediatek?
Karena menurut Xiaomi, Mediatek sudah berkembang teknologi chipsetnya, dan sudah dapat memproduksi chipset yang lebih baik dan lebih efisien.
Selain itu, Xiaomi juga ingin mengekspor tentang teknologi yang digunakan oleh Mediatek untuk diaplikasikan ke smartphonenya.
Side fingerprint kan biasanya tidak responsif, mengapa dipakai di Redmi Note 9 Pro?
Karena fitur fingerprint sensor di bagian samping merupakan cara paling natural yang bisa digunakan. Selain itu, juga memudahkan penggunanya untuk membuka kunci dari smartphone tersebut.
Mengapa Redmi Note 9 tidak menggunakan liquid cooling seperti Redmi Note 8?
Karena SOC yang digunakan lebih efektif dan efisien, sehingga ketika digunakan tidak akan menghasilkan panas yang berlebih.
Bisakah teknologi fast charging 30 Watt dari Redmi Note 9 Pro dipakai di perangkat lain?
Bisa, asalkan perangkat tersebut didukung oleh teknologi fast charging sebesar 30 Watt tersebut. Melihat kebutuhan orang sekarang yang harus serba cepat, Xiaomi akan menghadirkan perangkat yang didukung dengan kemampuan fast charging.
Mengapa di Redmi Note 9 tidak ada NFC?
Karena menurut Xiaomi, pengguna dari Redmi Note 9 ditujukan untuk pasar orang yang mengejar price to performance yang baik. Namun jika ingin fitur yang lebih lengkap, bisa membeli Redmi Note 9 Pro.
Setelah sesi tanya jawab selesai, pihak moderator mengadakan kompetisi kuis kecil-kecilan yang berhadiah Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro melalui aplikasi Kahoot!. Tak lupa, moderator juga melakukan aksi foto bersama dengan partisipan yang hadir dalam press conference tersebut.