Microsoft Konfirmasi Dua Versi Office 2021, Bakal Rilis Akhir Tahun Ini!
Meski saat ini banyak yang sudah mulai berpindah ke layanan Microsoft 365 (dahulu bernama Office 365) secara berlangganan, namun tetap saja ada yang masih senang dengan lisensi Office permanen alias sekali beli.
Metode ini dinilai lebih murah dan lebih mudah daripada Microsoft 365 karena tidak perlu takut lupa untuk membayar biaya berlangganan perbulannya. Selain itu, meskipun tidak banyak mendapat pembaruan, namun untuk penggunaan reguler dirasa sudah cukup bagi banyak pengguna.
Akan Ada 2 Varian Office!
Sebelumnya pada September tahun lalu, Microsoft membocorkan akan meluncurkan penerus Office 2019 pada tahun ini. Kali ini, Microsoft mengkonfirmasi bahwa mereka akan meluncurkan Office sekali beli, yakni Office 2021. Office versi ini akan digunakan oleh pengguna rumahan, edukasi, atau bisnis kecil-kecilan.
Tak hanya itu, Microsoft juga merilis Office sekali beli untuk penggunaan korporat yang akan dinamai Office Long Term Servicing Channel (LTSC). Office LTSC ini diperuntukkan bagi pengguna korporat yang belum benar-benar siap untuk migrasi ke layanan Office 365 yang berbasis cloud.
Dikutip dari The Verge, Microsoft baru berencana akan merilis Office LTSC bersamaan dengan Windows 10 LTSC pada paruh kedua tahun ini. Belum diketahui kapan Microsoft akan merilis Office 2021. April ini, Microsoft juga baru akan merilis versi percobaan untuk varian LTSC dan bukan varian konsumer.
Baik Office 2021 dan Office LTSC akan tersedia di platform macOS dan Windows, baik versi 32-bit maupun 64-bit.
Fitur Baru di Office Baru
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan mengenai fitur baru untuk Office 2021, namun pihak Microsoft sudah membeberkan fitur baru untuk Office LTSC.
Dikutip dari Techcrunch, Varian Office untuk korporat ini akan memiliki dukungan mode gelap, kapabilitas baru seperti Dynamic Arrays dan XLOOKUP di Excel, dan peningkatan kinerja secara menyeluruh. Skype for Business dikabarkan absen, yang kemudian diganti dengan aplikasi Microsoft Teams pada paket penjualannya. Kalian masih dapat mengunduh Skype for Business saat kalian membutuhkannya.