Apple akan Nonaktifkan Aplikasi Berbasis Intel pada Perangkat Mac M1
Sebuah kode ditemukan pada update macOS Big Sur 11.3 Beta yang memperlihatkan bahwa Apple akan menghapus Rosetta 2, software yang menerjemahkan aplikasi yang diperuntukkan bagi perangkat berbasis Intel agar dapat dijalankan di perangkat Mac generasi baru yang ditenagai chip Apple M1. Namun, penghapusan ini hanya berlaku di beberapa wilayah saja.
Penghapusan Rosetta ini pertama kali ditemukan oleh Steve Moser yang kemudian ia unggah di lama Twitter miliknya. Dikutip dari cultofmac.com, beberapa aplikasi yang membutuhkan Rosetta tak lagi bisa berjalan sebagaimana biasanya. Pihak Apple sempat dimintai penjelasan, namun hingga berita ini dibuat belum ada tanggapan dari perusahaan yang berbasis di Cupertino tersebut.
Apple is removing Rosetta from Macs during updates in certain countries in Mac 11.3 beta 3. Maybe this is due to legal issues? “Rosetta will be removed upon installing this update” “Rosetta is no longer available in your region. Applications requiring Rosetta will no longer urn” pic.twitter.com/NmsjXOwPvP
— Steve Moser (@SteveMoser) March 3, 2021
Dugaan sementara, terjadi isu antara Apple dan Intel yang memanas sejak keputusan Apple hijrah dari Intel ke chip yang mereka kembangkan sendiri yang berarsitektur ARM. Pada 2017 lalu, Intel memulai perlawanan terhadap banyak perusahaan, termasuk Microsoft, yang mengembangkan teknologi yang dapat menerjemahkan aplikasi X86 untuk dapat dijalankan di perangkat berbasis ARM.
Intel semakin Panas
Intel yang semakin kepanasan kemudian terus menyerang Apple. Tak hanya sekali, Intel terus menyerang Apple melalui presentasi dan melalui iklan.
Sebenarnya, Intel sempat mesra dengan Apple sejak keputusan Apple untuk migrasi dari chip PowerPC ke prosesor kubu biru pada 2005 lalu. Namun, semenjak Apple memutuskan untuk migrasi kembali ke chip yang mereka kembangkan sendiri, ditambah dengan sejumlah pujian yang disematkan karena performanya yang melebihi perangkat dengan prosesor Intel, tentu membuat Intel berang.
Pengguna M1 Bimbang
Kabar ini jelas mengejutkan, terlebih Apple masih dalam tahap transisi sebelum akhirnya tak lagi menggunakan Intel sepenuhnya pada 2022 mendatang. Ini juga akan membuat banyak pengguna perangkat dengan chip Apple M1 bimbang dan khawatir mereka tak lagi dapat menjalankan aplikasi X86 di perangkat mereka.
Memang, sudah banyak developer yang telah beradaptasi untuk mengembangkan aplikasi untuk Apple M1, namun sebagian aplikasi masih dibuat berbasis X86. Sebagai contoh, Adobe Photoshop versi Apple M1 masih dalam tahap beta.