Dari Pixel Fall Event : Perkenalkan, Ini Pixel 6!

Peluncuran produk baru Google Pixel kerap kali kami tunggu karena sering menghadirkan berbagai kejutan baru di setiap produk barunya. Dan tengah malam tadi (atau Siang tadi, waktu Amerika), Google baru saja memperkenalkan “masterpiece” barunya, Google Pixel 6.

Berbekal SoC baru bernama Google Tensor, dan berbagai hal unik dari desain hingga Android 12 yang kami suka, apa yang akan ditawarkan oleh keluarga Pixel 6 ini? Mari berkenalan dengan Pixel 6 melalui artikel ini.

Desain Yang Kembali Tampil Stand-Out Khas Pixel

Jika di Pixel 5, ia hadir dengan desain yang terlalu simpel dengan setup kamera seperti pendahulunya (Pixel 4) dan fingerprint di belakang body, Pixel 6 hadir dengan desain yang 180 derajat berbeda dari Pixel 5.

Setup kameranya dibikin berjajar secara horisontal, desain belakangnya hadir dengan tri-tone design yang terlihat cukup estetik, khas ala Pixel yang terlihat beda dari smartphone Android lainnya. Meskipun bagian depannya terlihat seperti flagship nya Samsung dengan punch hole camera di bagian tengah atas layar.

Seklias, dimensi Pixel 6 series terlihat besar ketimbang Pixel 5, dan benar saja, di Pixel 6 ia hadir dengan layar OLED 1080p dengan ukuran 6.4 inchi, manakala di Pixel 6 Pro, ia berbeda 0.3 inchi dengan teknologi LTPO dan resolusi 1440p. Refresh rate nya pun juga berbeda, di Pixel 6 ia punya refresh rate 90 Hz, dan di Pixel 6 Pro dengan 120 Hz refresh rate.

Dan kalau boleh jujur, desain Google Pixel 6 series ini bisa kami bilang sebagai desain Google Pixel paling stand-out dari Google Pixel sebelum ini.

“Google Original Chips,” The Tensor Processor + Titan M2 Security

Di Jepang, Google memberikan teaser dari Pixel 6 dengan menghadirkan “Google Original Chips” atau jajanan seperti “potato chips.” Dan apa yang sebenarnya dimaksud oleh Google dalam teaser tersebut? Ya, di teaser tersebut, Google mengisyaratkan sebuah prosesor baru yang digunakan di Google Pixel 6, yang kemudian kita kenal dengan Google Tensor Processor.

Prosesor custom yang dikembangkan Google ini diklaim mempunyai performa yang setara dengan Snapdragon 888 milik Qualcomm. Thanks buat desain prosesor yang dipecah menjadi inti besar, sedang dan kecil.

Inti besarnya ditenagai oleh dual-core ARM Cortex-X1 2.8 GHz, kemudian inti sedangnya ditenagai oleh dual-core ARM Cortex A76 2.25 GHz dan Cotex A55 quad-core 1.8 GHz sebagai inti kecilnya.  BTW, Tensor juga hadir dengan fabrikasi 5nm.

Mengutip Engadget, SoC baru memungkinkan Pixel 6 menerjemahkan video dan pesan dengan cepat dengan fitur Terjemahan Langsung, dan juga akan lebih pintar dalam mengenali suara kalian. Itu akan sangat membantu ketika menggunakan suara kalian untuk mengetik, mengedit, dan mengirim pesan.

Namun yang paling penting, ia akan dapat melakukan semua pekerjaan itu tanpa menghabiskan banyak masa pakai baterai. Secara keseluruhan, chip Tensor akan berkinerja sekitar 80 persen lebih cepat daripada Pixel 5, kata Google.

Selain SoC Tensor, Pixel 6 juga hadir dengan chip security Titan M2 untuk melindungi dari malware dan potensi serangan lainnya. Itu langkah maju yang baik untuk Google, dan kami berharap dapat melihat lebih banyak perangkat keras keamanan di ponsel Android lainnya di masa mendatang.

Android 12 dan Segala Ke-estetikannya

Seperti yang kalian tahu, Pixel 6 hadir dengan Android 12, yang hadir dengan segala fitur-fitur menarik. Misal Material You yang membuat tampilan smartphone menjadi estetik dengan tambahan fitur wallpaper-based themeing (alias Monet Engine, bukan MonetWannabe di DotOS 5.2) dan beberapa fitur yang sebenarnya pernah kami coba lewat Android 12 Beta 3 di Redmi Note 5 kami.

Selain Material You, fitur Privacy Dashboard yang hadir di versi Beta dari Android 12 juga hadir untuk memantau aplikasi apa saja yang menggunakan fitur lokasi, mikrofon dan kamera.

Yang berbeda dari versi beta yang pernah kami sebelumnya, ialah hadirnya Security Hub untuk memaksimalkan fitur keamanan dan hadirnya berbagai widget baru dari aplikasi bawaan Google yang makin estetik. Thanks buat Material You yang membuat widget-widget baru ini menjadi estetik.

BTW, akhir-akhir ini update Android 12 sudah hadir secara resmi untuk perangkat Google Pixel sebelum Pixel 6, serta sudah mulai bertebaran custom ROM Android 12 buat perangkat lain, misal di Redmi Note 5 kami.

Detail Lain dan Harga

Selain fitur-fitur yang dijelaskan diatas, ada beberapa detail lain di Pixel 6 ini. Misal kamera belakang dengan setup kamera utama 50 megapixel, yang dipadukan dengan lensa ultrawide 12 megapixel dan khusus di Pixel 6 Pro, ia mendapatkan lensa telephoto dengan 4x optical zoom.

Kamera depannya beresolusi 8 megapixel dengan field of view 84 derajat (di Pixel 6 Pro ia hadir dengan kamera depan 11.1 megapixel dengan field of view 94 derajat).

Selain itu, ada fitur face unblur, motion mode dan magic eraser, yang membuat fitur kamera di Pixel 6 Series menjadi lebih keren. Dan berbagai fitur lain yang tak bisa kami sebutkan, tapi bisa kamu tonton lewat Launch Event dibawah ini.

Dengan segala fitur yang dihadirkan Pixel 6, ia dibanderol mulai dari US $599 atau setara Rp. 8,4 juta dan Pixel 6 Pro seharga US $899 atau Rp. 12,6 juta. Harga tersebut ialah harga di Amerika Serikat, dan kalau kamu ingin membelinya untuk dibawa ke Indonesia, mungkin harganya bisa lah menyaingi harga iPhone 13 karena ditambah bea masuk.

Jadi, apakah kalian tertarik meminang Pixel 6?