Dilepas SEGA, Genda Ganti Branding SEGA Arcade Menjadi GiGO
SEGA tidak hanya dikenal sebagai kreator dari maskot Sonic The Hedgehog. Di Jepang, SEGA lebih dikenal sebagai perusahaan game dengan beragam IP yang mereka miliki, namun yang paling terkenal adalah bisnis arcade game. Ya, bisnis inilah yang menjadi salah satu pasar inti di industri game Jepang yang sudah ditekuni sejak hampir setengah abad oleh SEGA. Tentunya sangat mengejutkan ketika SEGA memutuskan untuk melepas bisnis arcade game sepenuhnya.
Dilepas Sepenuhnya Kepada Genda Inc.

Sedikit kilas balik, pada tahun 2020, SEGA telah menjual 85% kepemilikan saham kepada Genda Inc. setelah menderita kerugian akibat pembatasan kegiatan sebagai antisipasi pandemi COVID-19 di Jepang. SEGA juga telah menutup salah satu tempat ikoniknya di Ikebukuro pada bulan September tahun silam.
Dilansir dari situs resmi Genda Inc. (Diterjemahkan oleh Tojo Dojo), SEGA telah mengumumkan penjualan semua sisa saham kepada Genda Inc. - menjadikannya sebagai pemilik penuh dari SEGA Arcade.
Nao Katakoa - Presdir dari Genda Inc. memaparkan rencana untuk melakukan rebanding dari GENDA SEGA Entertainment menjadi GENDA GiGO Entertainment, melalui akun Twitter-nya.
全国のSEGAのお店の屋号をGiGOに切り替えていきます。SEGAの56年の歴史への感謝と、リアルなエンタメで人々の渇望を癒すオアシスになるという思いを込めました。ゲームのオアシスに飛び込め!Get into the Gaming Oasis の頭文字をとってGiGOです。
— 片岡 尚 / GENDA会長 (@GENDA_Kataoka) January 28, 2022
まずは池袋、秋葉原、新宿から。そして全国へ。 pic.twitter.com/bAMbdIXEkk
Kataoka-san menjelaskan bahwa GiGO merupakan kepanjangan dari "Get into the Gaming Oasis," berharap untuk menarik orang ke dalam "oasis game yang realistis." Lebih lanjut, perubahan banding ini akan dimulai dari cabang besar seperti Akihabara, dan Shinjuku sebelum akhirnya diikuti ke cabang lain di seluruh Jepang.
Walaupun rebranding besar-besaran tersebut, nama GiGO bukanlah nama asing di dunia arcade game di Jepang. Nama tersebut pernah muncul di SEGA GiGO Ikebukuro sebelum ditutup pada September tahun silam. Genda tetap mempertahankan nama SEGA Ikebukuro saat fasilitas baru di tempat yang sama dibuka Oktober tahun silam. Sebagai bagian dari rebranding, fasilitas tersebut akan berganti nama menjadi GiGO Ikebukuro di masa yang akan datang.