Sumber: istimew

Terlalu Mahal? Netflix Pertimbangkan Biaya Langganan Murah Tapi Dengan Iklan

Teknologi 21 Apr 2022

Netflix, perusahaan penyedia jasa streaming film dan series yang terkenal degan biaya langganan yang membuat kantong menjerit. Setelah mengalami penurunan jumlah pengguna yang memakai langganannya, mereka mempertimbangkan skema biaya langganan dengan harga yang sangat dan lebih masuk akal.  

Tentu saja hal itu dibarengi dengan kompensasi yaitu adanya iklan.

Dilansir dari AnimeNewsNetwork, pada hari Selasa CEO Netflix, Reed Hastings memberikan pernyataan bahwa perusahaan tertarik untuk memberikan paket langganan yang terpaut lebih murah.

“Yang sudah mengikuti Netflix tahu bahwa saya menentang adanya iklan yang sangat rumit/kompleks dan saya suka sekali dengan kemudahan dari langganan," ungkap Reed Hastings.

"Tapi sebagaimanapun sukanya saya terhadap (kemudahan) itu, saya juag seorang yang suka dengan (produk) pilihan konsumen. Membiarkan konsumen untuk mendapatkan apa yang mereka mau, harga biaya langganan yang lebih rendah dengan tolerensi iklan sangatlah wajar," lanjutnya.

Baca juga: [FOKUS] Strategi yang Perlu Kamu Ketahui agar Selamat dari Genjutsu Mamang Konter HP!

Persaingan Ketat dan Penangguhan di Rusia Juga Menjadi Penyebab Utama

Pertimbangan skema baru ini sangatlah wajar ditengah maraknya penyedia streaming service yang mampu memberikan harga yang sangat ramah dikantong dengan kualitas yang bersaing.

Bahkan beberapa platform membiarkan penggunannya mengakses konten secara gratis.

Beberapa platform juga sudah bekerja sama dengan provider untuk memberikan paket dengan harga yang sangat murah. Tentu saja pelanggan perlahan-lahan berbalik dari Netflix.

Di hari yang sama dengan pengumuman ini, Netflix mengalami penurunan jumlah pelanggan sebanyak 200.000 pelanggan dari bulan Januari sampai Maret. Padahal, sebelumnya Netflix memprediksi adanya kenaikan jumlah pelanggan sampai 2,5 juta.

Baca juga: Redmi 10C Resmi Dirilis di Indonesia, Begini Harga dan Spesifikasinya!

Penurunan ini juga didukung oleh penangguhan jasa streaming Netflix di Rusia, sehingga berkurangnya 700.000 pelanggan. Hal tersebut juga membuat saham Netflix menurun sampai 25 persen.

Sebelumnya Netflix ingin menerapkan kenaikan biaya langganan di Amerika Serikat dan Kanada. Disney+ Hotstar juga mengambil langkah yang sama dengan meluncurkan paket langganan yang didukung oleh iklan di Amerika Serikat dan Kanada.

Tag

Rizky Aufa Febrianto

Suka fotografi dan gambar anime, gaming tipis-tipis