Pertalite akan Dihapus, Ganti dengan Pertamax Green 92
Jakarta - PT Pertamina (Persero) telah resmi peluncuran BBM Pertamax Green 95 pada Juli lalu. Kali ini, Pertamina kembali melakukan kajian pada BBM lainnya yakni BBM RON 90 atau Pertalite untuk meningkatkan kadar oktan BBM RON 90 menjadi RON 92 atau Pertamax Green 92.
Hal ini dikarenakan Pertamina sedang menjalankan program bernama 'Langit Biru', yang bertujuan untuk menciptakan bahan bakar yang ramah lingkungan.
Yehezkiel Frederik Ruru
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyatakan bahwa pada tahun depan pihaknya berencana mengubah spesifikasi jenis BBM RON 90 atau Pertalite menjadi RON 92 atau Pertamax Green 92.
Rencana ini sejalan dengan aturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengatakan BBM yang boleh dijual sesuai dengan lingkungan minimal RON 91.
Dirut PT Pertamina Sebut Alih Subsidi ke Pertamax Green 92
Selain mengusulkan untuk hapus Pertalite, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati juga mengusulkan agar subsidi Pertalite dialihkan ke Pertamax Green 92 tersebut.
"Ketika program ini menjadi program pemerintah, harga yang dijual nantinya akan ada regulasi dan penyesuaian karena ada mekanisme subsidi dan kompensasi di dalamnya"
"Dengan harga yang sama dan kualitas yang lebih baik, oktan lebih baik, untuk mesin juga lebih baik sekaligus emisi jadi menurun. Why not?"
"Balik lagi agar tidak menjadi perdebatan publik, bahwa ini hasil kajian internal kami dan kami usulkan ini ke pemerintah. Namun, implementasinya tentu ini menjadi ranah pemerintah untuk memutuskan." Ucap Nicke dalam RDP bersama Komisi VII DPR, Rabu (30/88/2023)
Ilham Purnama Sadik
Pertamina menjelaskan bahwa dengan mencampur Pertalite dengan Ethanol 7% atau E7 dapat meningkatkan kadar oktan menjadi RON 92 yang nantinya akan dinamakan Pertamax Green 92.
Pertamax Green 92 ini nantinya akan lebih ramah lingkungan dan juga sesuai dengan standar Kementerian Lingkungan Hidu dan Kehutanan (KLHK).