Novel Ascendance of a Bookworm Part 3 Dapatkan Adaptasi Anime, Digarap Wit Studio

Akun X resmi TO Books telah mengumumkan pada hari Rabu (6/12) bahwa seri novel fantasi karya Miya Kazuki, Ascendance of a Bookworm akan kembali dapatkan anime baru yang digarap Wit Studio.

Anime dengan judul bahasa Jepang Honzuki no Gekokujō – Shisho ni Naru Tame niwa Shudan o Erandeiramasen tersebut akan mengadaptasi bagian ketiga novelnya yang bertajuk Adopted Daughter of an Archduke.

Adapun tiga musim sebelumnya dari anime Ascendance of a Bookworm telah tayang dan mencakup dua bagian pertama dari seri novel ringannya.

Kazuki merilis novel Ascendance of a Bookworm melalui situs web “Shōsetsuka ni Narō” pada tahun 2013 dan mengakhirinya pada tahun 2017.

You Shiina membuat ilustrasi untuk edisi cetak dari novel tersebut yang akan berakhir pada volume ke-33 pada hari Sabtu, 9 Desember 2023.

Sementara itu, cerita spin-off yang bertajuk Hannelore no Kizokuin Gonensei juga dirilis melalui situs web yang sama sejak tahun 2017 dan masih berlanjut hingga sekarang.

Dapatkan Adaptasi Manga dari Berbagai Ilustrator

Suzuka membuat ilustrasi bagian pertama dan kedua untuk adaptasi manganya, sementara bagian ketiganya digambar oleh Ryō Namino. Adapun bagian keempatnya diilustrasikan oleh Hikaru Katsuki.

Selain adaptasi manga, Ascendance of a Bookworm juga mendapatkan adaptasi anime sebanyak tiga musim yang tayang masing-masing pada Oktober 2019, April 2020, serta April 2022.

Terlahir Kembali dan Bertekad menjadi Pustakawan

Seorang mahasiswi kutu buku bernama Motosu Urano meninggal dalam kecelakaan yang tak terduga. Peristiwa itu terjadi tepat setelah keinginannya untuk bekerja sebagai pustakawan telah tercapai.

Ia lalu terlahir kembali di dunia lain sebagai Myne, putri seorang prajurit miskin dari kota Ehrenfest yang memiliki sistem kelas yang keras. Namun selama memiliki buku, dirinya tidak benar-benar membutuhkan hal yang lain.

Tapi sayangnya banyak sekali buku yang langka dan hanya dimiliki kaum bangsawan saja. Namun hal tesebut tak menghentikan tekadnya untuk menciptakan bukunya sendiri dan menjadi pustakawan.