Setelah Kemenkes, Kini Giliran PMI Batam Ikut “Ngewibu” untuk Program Donor Darah
Sepertinya semakin banyak organisasi, baik itu pemerintah maupun swasta yang saling berlomba menarik perhatian kalangan masyarakat wibu untuk program mereka. Setelah sebelumnya Kementerian Kesehatan Republik Indonesia membuat video Tiktok yang menampilkan Ogiwara Sayu dari Higehiro untuk program vaksinasi usia 18 tahun, kini giliran Palang Merah Indonesia (PMI) Batam yang melakukan hal yang serupa.
Sebuah video pendek diunggah oleh akun Instagram resmi Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau pada hari Rabu kemarin (30/6). Dalam video tersebut terlihat seorang pemuda bernama Fadli-kun yang sedang membuat desain. Kemudian dia didatangi oleh seorang gadis anime, yakni Mai Sakurajima dari serial Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl Senpai no Yume wo Minai.
Mai-san mengajak Fadli-kun untuk melakukan donor darah sambil menjelaskan beberapa syaratnya. Alhasil Fadli-kun ikut tertarik untuk melakukan donor darah ditemani Mai-san.
Video tersebut sekilas memiliki konsep yang sama seperti video Tiktok Kemenkes yang mengajak vaksinasi bersama Sayu, dengan latar BGM lagu Onnanoko ni Naritai yang dibawakan oleh Mafumafu.
Sontak video tersebut juga langsung diserbu oleh para netizen, khususnya para wibu. Hingga berita ini ditulis tercatat postingan tersebut telah mendapatkan 459 suka dan 123 komentar.
Penggunaan Anime sebagai Sarana Promosi
Penggunaan anime sebagai sarana promosi semakin menjadi primadona di berbagai negara akhir-akhir ini, termasuk di Indonesia. Beberapa diantaranya menciptakan anime originalnya sendiri untuk membuat promosi, seperti yang dilakukan oleh perusahaan berbasis produksi seperti Pocari Sweat dan Biskuit Khong Guan, ataupun developer game seperti Free Fire.
Namun ada pula yang memparodikan anime yang sudah ada sebagai sarana promosinya, seperti yang dilakukan oleh Kementerian ESDM yang memparodikan anime Yuru Camp pada April lalu, serta Kemenkes yang memparodikan karakter Sayu baru-baru ini.